Golkar tak ikut campur pertemuan Luhut & Prabowo: Itu pertemuan pribadi
Sementara, politikus Partai Golkar Idrus Marham berpendapat pertemuan Luhut dan Prabowo hanya sebatas komunikasi antar sesama anak bangsa.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengaku tidak mempermasalahkan pertemuan tertutup antara Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Menurut Airlangga, pertemuan kedua tokoh itu merupakan hal yang wajar.
"Pertemuan pak Prabowo pak Luhut karena beliau berdua dari TNI dan dari kesatuan yang sama ya artinya pertemuan biasa saja," kata Airlangga di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (9/4/2018).
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kapan Golkar dan PAN menyatakan dukungannya kepada Prabowo? Menurut Aditya Perdana, sejumlah nama bisa dipertimbangkan mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo di Pilpres 2024, setelah Golkar dan PAN mendeklarasikan dukungan.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Apa yang dilakukan Prabowo dan Gibran setelah tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Mereka pun langsung menuju ruang acara buka puasa di lantai dua, Kantor DPP Partai Golkar.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
Airlangga memastikan partainya tidak ikut campur atas pertemuan Luhut dan Prabowo beberapa waktu lalu. Bahkan, dia menegaskan tidak ada pesan khusus dari partainya untuk Luhut saat bertemu dengan Prabowo.
"Itu pertemuan pribadi. Tidak ada," ucap Airlangga.
Sementara, politikus Partai Golkar Idrus Marham berpendapat pertemuan Luhut dan Prabowo hanya sebatas komunikasi antar sesama anak bangsa. Meskipun, kata Idrus, kedua tokoh itu memiliki pandangan politik yang berbeda.
"Kan tidak ada larangan ketemu, satu visi atau tidak satu visi, satu koalisi atau tidak satu koalisi. Negara ini rusak kalau kita hanya berkomunikasi dengan satu koalisi," terang Idrus.
Idrus meyakini bahwa pertemuan Luhut dan Prabowo tidak membahas lobi-lobi politik. Apalagi sampai Prabowo berkoalisi dengan Jokowi.
"Itu saya enggak mau ikut campur. Tapi Ketemu kan enggak harus berkoalisi," tandas Idrus.
Sebelumnya, Luhut dan Prabowo bertemu di sebuah restoran Jepang, Sumire, Hotel Grand Hyatt, Jakarta pada Jumat 6 April 2018 lalu.
Perihal pertemuan tersebut, Luhut sudah angkat bicara. Dia mengatakan pertemuan dengan Prabowo merupakan hal biasa lantaran sering terjadi. Dalam pertemuan di restoran itu, Luhut menuturkan banyak hal yang dibicarakan dengan Prabowo.
Reporter: Hanz Salim
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Tak masuk tim, Luhut malas bahas kriteria cawapres Jokowi
PKS harap Prabowo menceritakan hasil pertemuan dengan Luhut
Luhut sempat tanya soal Indonesia bubar tahun 2030 saat bertemu Prabowo
Gerindra pastikan Jokowi tak lawan kotak kosong di Pilpres 2019
Ini tanggapan barisan pembela Jokowi soal #2019GantiPresiden