Hasto Kritik Jokowi, dari Karir Keluarga hingga Pembagian Bansos
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto melontarkan kritik keras kepada Presiden Jokowi.
Hasto Kritik Jokowi, dari Karir Keluarga hingga Pembagian Bansos
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto melontarkan kritik keras kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia menilai Jokowi lebih asyik memikirkan keluarganya.
- Singkat dan Padat Sambil Tersenyum, Ini Komentar Jokowi Usai Hasto Kristiyanto Jadi Tersangka
- Hasto Dapat Bocoran dari Menteri, Jokowi Ingin Duduki Kursi Ketua Umum PDIP
- Reaksi Dingin Puan Ditanya Isu Manuver Jokowi Rebut Kursi Ketum PDIP
- Hasto Tak Berkutik Kena Skak Irma NasDem Kritik Tajam Sikap PDIP ke Jokowi
"PDI Perjuangan sangat mengkhawatirkan dampak persoalan geopolitik global, namun pada saat bersamaan sangat menyesalkan terhadap Presiden Jokowi yang lebih asyik memikirkan keluarganya mau jadi apa," kata Hasto dalam keterangannya, Selasa (16/4).
Hasto menilai, ketegangan antara Iran dengan Israel dikhawatirkan memperburuk perekonomian Indonesia. Apalagi, Perang Rusia-Ukraina dianggapnya telah menciptakan krisis energi dan pangan.
"Bukannya melakukan mitigasi, Presiden Jokowi ketika menghadapi Idul Fitri lebih asyik membagi sembako di depan Istana Negara sepertinya secara sengaja 'menantang' berbagai dalil bansos yang sedang diperdebatkan di MK (Mahkamah Konstitusi)," sambungnya.
Dia mengungkapkan, dengan berbagai persoalan tersebut, Indonesia dianggap lebih menghadapi persoalan kepemimpinan nasional yang serius.
"Abuse of power menciptakan ketidakpastian hukum. Supremasi hukum terancam, dan nepotisme menghilangkan meritokrasi. Ketika law enforcement tidak dilakukan, maka munculah KKN masif sebagaimana korupsi pertambangan yang terjadi akhri-akhir ini," ucapnya.