Hubungan PDIP dan Jokowi baik-baik saja
Hubungan PDIP dan Jokowi baik-baik saja. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Junimart Girsang membantah ucapan dari Wasekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik yang mengatakan hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan internal PDIP merenggang. Menurutnya, ucapan Rachland sangat aneh.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Junimart Girsang membantah ucapan dari Wasekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik yang mengatakan hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan internal PDIP merenggang. Menurutnya, ucapan Rachland sangat aneh.
"Tidak mungkin PDIP itu renggang antar kader sendiri. Semua para pemain politik ini harus paham Pak Jokowi itu petugas partai, kader PDIP, ya aneh-aneh saja dia (Rachland) bikin statement," kata Junimart di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (27/3).
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Apa yang menurut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjadi bukti bahwa Ganjar dan Jokowi terbiasa blusukan? “Kalau kemudian Pak Jokowi itu terkesan di belakang Pak Ganjar, Pak Ganjar datang ke Jawa Tengah, lalu Pak Jokowi datang ke Jawa Tengah, ya sebagaimana kata Pak Ganjar, ‘ya itu bagus’,” kata Hasto, saat konferensi pers, di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (2/1).
-
Bagaimana menurut Gibran soal pernyataan Hasto yang menuding Jokowi mengambil alih kepemimpinan PDIP? Wali Kota Solo juga menepis pernyataan Hasto yang menuding Jokowi berupaya mempertahankan kepemimpinannya dan mengincar kursi ketua umum DPP PDIP yang dijabat Megawati Soekarnoputri. "Mengambil alih ? Enggak, nggak ada seperti itu," ungkapnya.
"Kan enggak mungkin renggang, Dimana renggangnya? Kader-kader kita, bahkan beliau kader yang klotokan lagi," sambungnya.
Anggota Komisi III DPR ini menegaskan, Ketua Umumnya, yakni Megawati Soekarnoputri tidak pernah mengintervensi hubungan Jokowi dengan partai lain. Sebab, kata dia, Mega tidak pernah mengajarkan untuk bermusuhan dengan partai lain.
"Justru seperti Ibu Ketua Umum tidak pernah intervensi, beliau welcome dengan sikap-sikap yang diambil presiden apabila membangun komunikasi dengan elit partai. Itu ajaran Bung Karno. Bung Karno enggak pernah musuhi partai lain, dia merangkul partai lain demi bangsa dan negara. Itu yang ditiru Pak Jokowi," ungkapnya.
Sebelumnya, Wasekjen Partai Demokrat Rachland Nashidik mengatakan, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto adalah juru bicara yang buruk bagi partai besutan Megawati Soekarnoputri itu. Ucapan itu menaggapi Hasto yang menyebut keterlibatan Demokrat terkait kasus e-KTP.
Menurutnya Rachland, hubungan PDIP dan Demokrat selama ini tidak terbilang baik. Tetapi hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Partai berlambang mercy itu bisa dibilang baik-baik saja.
"Pernyataan itu membuktikan, sekali lagi, Hasto adalah juru bicara yang buruk bagi PDIP. Pada saat bersamaan, dia juga memberi citra buruk pada politik karena mengesankan seolah politik adalah perilaku tak bermartabat," kata Rachland dalam keterangan tertulisnya, Selasa (27/3).
"Kami memandang serangan Hasto pada Partai kami (Demokrat) yang sering dan selalu tanpa alasan sesungguhnya merefleksikan konflik internal PDIP, yakni antara DPP PDIP dengan Presiden Jokowi," lanjutnya.
Baca juga:
Wasekjen Demokrat: Sekali lagi, Hasto Kristiyanto jubir yang buruk bagi PDIP
Barisan tim pemenangan Gus Ipul-Puti di Situbondo solid
PDIP sebut Jokowi ungkap nama cawapres setelah pesaing muncul
PDIP minta masyarakat lestarikan keris dan tosan aji
PDIP dan Golkar tebak strategi PSI curi perhatian publik demi raup suara di 2019
PDIP & PPP sepakat cawapres Jokowi harus mampu kuasai bidang pembangunan ekonomi
Sekjen PDIP tegaskan tak berniat jauhkan Jokowi dari Demokrat