Jokowi: Jangan bikin tabloid yang menghasut dan menjelekkan
Jokowi mengaku sengaja membagikan Tabloid Obor Rahmatan Lil Alamin tersebut kepada masyarakat.
Tim Pemenangan Joko Widodo (Jokowi) - Jusuf Kalla (JK) selalu membawa Tabloid Obor Rahmatan Lil Alamin di semua lokasi kampanye. Saat mendampingi Jokowi meminta dukungan kepada ulama di Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, relawan membagikan tabloid tersebut kepada masyarakat.
Jokowi mengaku sengaja membagikan Tabloid Obor Rahmatan Lil Alamin tersebut kepada masyarakat. Tujuannya agar mereka tahu mana isu yang benar dan keliru. Sebab dalam tabloid ini tidak mengandung unsur sara melainkan mencerahkan.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Apa yang dilakukan Jokowi saat kuliah? Semasa kuliah, Jokowi juga aktif tergabung dengan UKM pencinta alam.
"Supaya koran-koran kita yang baik-baik. Menyampaikan hal yang berkaitan dengan kebaikan-kebaikan, tidak usah kita membuat tabloid yang menghasut atau menjelekkan atau membuat itu meresahkan masyarakat," katanya usai melakukan pertemuan di Masjid Agung Al-Hurriyyah, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (2/7).
Gubernur DKI Jakarta non aktif ini mengungkapkan, penyebaran tabloid ini juga bertujuan mengklarifikasi isu yang disebarkan Tabloid Obor Rakyat. Sebab isi tabloid tersebut memfitnah dan tidak menyampaikan informasi yang benar mengenai dirinya.
"Yang kita buat memang sama obor tapi obor yang rahmatan lil alamin," tutupnya.
(mdk/dan)