Pekerjaan Rumah TKN Jokowi Tinggal Pastikan Pendukung Datang ke TPS
Hasan meyakinkan kepada para pendukung pasangan calon nomor urut 01, banyaknya pendukung pasangan 02 dalam kampanye akbar di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta hanya merupakan psywar dan hanya menambah keyakinan pendukung yang sudah ada.
Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada tanggal 17 April 2019 harus bisa memastikan para pendukung mendatangi tempat pemungutan suara (TPS). Apalagi hasil survei selama ini menunjukkan pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul.
"Para pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin harus ke TPS, karena di situ yang diperlukan, karena secara hasil survei unggul. Jadi jangan takut untuk datang ke TPS untuk mencoblos atau meluangkan waktu mencoblos," kata Direktur Eksekutif Cyrus Network Hasan Nasbi, Jumat (12/4).
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa usulan PKS untuk Presiden Jokowi terkait capres 2024? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
Dia meyakinkan kepada para pendukung pasangan calon nomor urut 01, banyaknya pendukung pasangan 02 dalam kampanye akbar di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta hanya merupakan psywar dan hanya menambah keyakinan pendukung yang sudah ada. Hasan mengibaratkan sebuah toko, sang pedagang akan menampilkan tampilan luar yang wah, tetapi etalase di dalam tokonya kosong.
"Tidak mempengaruhi untuk menambah pendukung baru. Itu hanya semacam menambah keimanan pendukung atas dukungannya, bukan menambah mualaf (pendukung baru), seperti itu analoginya," jelasnya.
Sebelumnya Cyrus Network dalam hasil Survei Nasionalnya menyebutkan, Jokowi-Mar'ruf unggul sekitar 56,4 persen dari pada pasangan Prabowo-Sandi yang dipilih responden sekitar 38,1 persen. Sebanyak 3,2 persen belum memutuskan, 0,7 persen tidak memilih dan 1,6 persen tidak menjawab.
Dari hasil survei itu, sebanyak 48,5 persen pemilih Jokowi sudah mantap dengan pilihannya. Sedangkan, 30,2 persen responden pemilih Prabowo juga tak akan mengubah pilihannya.
Dari hasil survei terakhir di Sumatera, Jokowi unggul di Lampung dan Sumatera Utara, Jatim dan Jateng unggul jauh. Sementara untuk Jabar, Cyrus membagi dia, dan Jokowi menang tipis.
Baca juga:
Jokowi vs Prabowo Siapa Unggul, Inilah Hasil 3 Survei Terbaru Bulan April
Survei LSI Denny JA: Jokowi Ungguli Prabowo di Segmen Pemilih Muslim & Minoritas
Survei LSI Denny JA: Jokowi-Ma'ruf Disukai Emak-emak Karena Puas Kinerja Ekonomi
Survei LSI Denny JA: Jokowi Unggul di Semua Segmen Pemilih, Bisa Raih 65,8% suara
Survei Roy Morgan H-4 Pencoblosan: Jokowi 54,5 persen, Prabowo 45,5 persen
SMRC: Elektabilitas Jokowi Turun Karena Masyarakat Percaya Hoaks Kaki Tangan China