Kampanye di Cakung, Anies Baswedan tak sengaja bertemu teman SMA
Kampanye di Cakung, Anies Baswedan tak sengaja bertemu teman SMA. Untung yang merupakan kakak kelas Anies saat SMA itu mengaku bangga bahwa temannya itu kini mencalonkan diri sebagai orang nomor 1 di DKI Jakarta. Untung menilai kepemimpinan Anies sudah terlihat sejak masa sekolah.
Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengaku kaget bertemu teman lamanya saat kampanye di Balai Warga Taman Buaran IV RT 07/ RW 14, Kelurahan Penggilingan, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, Rabu, (16/11). Anies pun merasa kunjungannya kali ini sekaligus nostalgia dengan teman SMA sekaligus tetangganya saat di Yogyakarta dulu.
"Oh iya ketemu teman SMA, Mas Untung. Sudah berapa tahun ya kita enggak ketemu? 25 atau 30 tahun mungkin," kata Anies di Jalan Komaruddin, Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, Rabu (16/11).
"Dia teman SMA ya enggak sengaja dateng ke situ enggak tahunya ada dia. Dia bukan hanya teman SMA tapi juga tetangga di Yogya. Jadi dia tinggal di situ, pas saya turun di mobil lho kok ada Untung di sini," cerita Anies.
Sementara itu, Untung yang merupakan kakak kelas Anies saat SMA itu mengaku bangga bahwa temannya itu kini mencalonkan diri sebagai orang nomor 1 di DKI Jakarta. Untung menilai kepemimpinan Anies sudah terlihat sejak masa sekolah. Kata Untung. Anies merupakan siswa berprestasi karena sempat sekolah di Amerika dan selalu ada di peringkat pertama di sekolahnya.
"Dia itu waktu pendidikan penataran di Jogja dia itu ranking 1. Sudah kelihatan banget jiwa kepemimpinannya," kata Untung.
Meski demikian, Untung sempat kecewa dengan tim kampanye Anies yang tak menghubunginya. Sebab diakui Untung banyak sekali teman-teman alumni SMA 2 Yogyakarta yang juga tinggal di Jakarta.
"Banyak sekali alumni di sini. Makanya tim Pak Anies kenapa enggak ada koordinasi sama para alumni. Jadi saya menilai koordinasi di kalangan menengah ini saya kira masih kurang. Tadi juga sempat Whatsapp sama yang lain katanya titip salam buat Pak Anies saja," tutur Untung.
"Kita bangga punya teman SMA yang bisa masuk ke sana (cagub). Tinggal nanti temanteman konstituen itu bisa enggak mendorong sampai DKI 1," imbuhnya.