Kekalahan PDIP 2013 di Bali, Megawati sebut jadi pelajaran
Diketahui dalam Pilgub Bali 2013, pasangan AA Ngurah Puspayoga-Dewa Sukrawan yang diusung PDIP kalah. Mereka takluk melawan duet I Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta yang diusung oleh Partai Demokrat, Partai Golkar, dan tujuh partai lainnya.
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengingatkan kadernya agar memenangkan pemilihan gubernur Bali 2018. Megawati merasa heran dengan kekalahan partainya di Bali saat itu. Pasalnya, kata dia Bali merupakan salah satu basis PDI Perjuangan.
"Bagi saya aneh karena waktu lima tahun yang lalu Bali dapat bergeser ke tangan orang lain," kata Megawati di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Sabtu(11/11).
Megawati mengatakan kekalahan PDI Perjuangan lima tahun lalu dijadikan sebagai pelajaran dalam mengambil keputusan. Karena kata dia untuk menentukan jagoannya partainya tidak fokus dengan popularitas saja melainkan memperhatikan generasi muda.
"Ini bisa jadi pelajaran bagi partai kita. Kalau orangnya sudah dikenal secara umum, lalu bagaimana kalangan mudanya? Insya Allah maka dari ini bisa mengalami kemenangan," kata Megawati.
Diketahui dalam Pilgub Bali 2013, pasangan AA Ngurah Puspayoga-Dewa Sukrawan yang diusung PDIP kalah. Mereka takluk melawan duet I Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta yang diusung oleh Partai Demokrat, Partai Golkar, dan tujuh partai lainnya.
Kemudian, saat ini dalam Pilgub Bali 2018, PDIP telah memutuskan akan mengusung mengusung pasangan I Wayan Koster dan Tjokorda Artha Ardana alias Cok Ace sebagai pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Bali 2018.