Ketum Golkar: Indonesia Harus Keluar dari Middle Income Country
Menurutnya, reformasi struktural harus dilakukan melalui UU Cipta Kerja. Dia bilang, negara Indonesia harus keluar dari jebakan middle income country dan juga tak boleh kalah dalam produktifitas dan teknologi.
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto berbicara mengenai Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja. Dia mengatakan, dengan UU tersebut bisa membawa Indonesia keluar dari negara middle income country.
"Partai Golkar juga berperan aktif sebagai bagian dari partai pendukung pemerintah yang kemarin dalam pembahasan sekaligus pengesahan undang undang cipta kerja dan ini adalah tujuannya agar kita bisa keluar dari negara berpenghasilan menengah atau middle income country, di dalam middle income country biasanya tidak bisa bersaing di dalam terkait dengan gaji tenaga kerja, ada yang lebih rendah yaitu lower income country," katanya saat pidato di HUT ke-56 Golkar, Rabu (21/10) malam.
-
Bagaimana Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Golkar? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Apa yang diklaim Airlangga sebagai pencapaian Partai Golkar? "Dengan demikian Partai Golkar mengalami kenaikan dan dengan Partai Golkar mengalami kenaikan, Partai Golkar juga yang mendukung Pak Prabowo dan Mas Gibran bisa berkontribusi kepada kemenangan Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka," tutup Airlangga.
-
Kapan Golkar akan menyelesaikan penyusunan koalisi untuk Pilgub Banten? Airlangga menyebut partainya masih menyusun koalisi untuk Pilkada Banten 2024."Nanti kita susun," ucap dia.
-
Siapa yang menyampaikan keinginan aklamasi untuk Airlangga Hartarto dalam memimpin Golkar? Untuk informasi, kabar adanya keinginan aklamasi dari DPD I dalam penunjukkan Airlangga kembali memimpin Partai Golkar disampaikan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F. Paulus.
Menurutnya, reformasi struktural harus dilakukan melalui UU Cipta Kerja. Dia bilang, negara Indonesia harus keluar dari jebakan middle income country dan juga tak boleh kalah dalam produktifitas dan teknologi.
"Tapi kalau kita lihat di produktifitas kalah, dan teknologi kalah dengan negara yang lebih maju sehingga jebakan middle income country harus diselesaikan dan salah satunya melakukan reform struktural melalui undang undang cipta kerja," tuturnya.
Airlangga pun mengapresiasi Ketua Fraksi Golkar DPR RI yang telah menjalankan pembahasan UU Cipta Kerja di parlemen. Kemudian, ia berterima kasih kepada pimpinan DPR yang telah mengesahkan UU sapu jagat tersebut.
"Dan partai Golkar berterimakasih kepada pimpinan DPR yang telah memimpin rapat pleno DPR dan juga sudah mengetok undang-undang pada 5 Oktober," ucapnya.
Menko Perekonomian itu juga mengucapkan terima kasih kepada Menko Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan yang mensosialisasikan file lengkap UU Cipta Kerja kepada lembaga internasional. Dia juga berterima kasih atas kerja partai politik pendukung Jokowi-Ma'ruf.
"Dan ditambah lagi yang pertama memberi Pak Menko Marinves file lengkap terkait dengan undang undang Ciptaker dan itu disampaikan Pak Menko Marinves ke lembaga lembaga yang lain sehingga lembaga internasional seperti World Bank pun berubah pandangannya sesudah membaca secara lengkap," tuturnya.
"Jadi kami terimakasih kepada seluruh partai Golkar yang bekerja keras untuk bangsa dan negara bersama sama dengan partai partai politik pendukung bapak Presiden Jokowi dan Bapak Maruf Amin untuk menjalankan program-program pembangunan," pungkasnya.
Baca juga:
Golkar Minta Kader Kawal 4 Pilar Kebangsaan
Golkar Tak Merasa Tersindir Hasto Soal Menteri Pencitraan untuk Pemilu 2024
PDIP Sindir Menteri Pencitraan, Politisi Golkar Dukung Menko Airlangga Nyapres
Menkes Terawan Buka Suara soal Tudingan RS Mengcovidkan Pasien Demi Anggaran
HUT Golkar, Ketum Airlangga dan Jajaran Ziarah ke TMP Kalibata
Kumpulkan Kader dari 5 Daerah, Golkar Jelaskan Alasan UU Cipta Kerja Disahkan DPR