Kinerja pemerintah diiklankan di bioskop, Fadli Zon ragu dan curiga hoaks
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon kembali mengomentari iklan program capaian pemerintah yang ditayangkan di bioskop. Kali ini dia menyangsikan capaian kinerja pemerintah yang ditampilkan dalam iklan tersebut. Sehingga, menurutnya, harus diverifikasi kebenarannya.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon kembali mengomentari iklan program capaian pemerintah yang ditayangkan di bioskop. Kali ini dia menyangsikan capaian kinerja pemerintah yang ditampilkan dalam iklan tersebut. Sehingga, menurutnya, harus diverifikasi kebenarannya.
"Capaian-capaian itu harus diverifikasi, benar atau tidak? Jangan-jangan hoaks, gitu kan, dari sisi substansinya kan ada sejumlah masalah juga atau klaim-klaim capaian tapi ternyata tidak sesuai apa yang menjadi kenyataan," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senaya, Jakarta, Jumat (14/9).
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang terjadi pada sapi Presiden Jokowi di Blora? Tampak sapi tersebut mengamuk saat akan disembelih Dalam video yang diunggah akun YouTube Liputan6, tampak saat akan disembelih, muka sapi itu ditutup dengan sebuah kain. Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
-
Siapa yang menjadi presiden setelah PDIP menang di pemilu 2019? Seiring dengan kemenangan PDIP, Joko Widodo juga kembali terpilih sebagai presiden Indonesia untuk masa jabatan kedua.
Fadli juga menilai iklan capaian pemerintah itu ditayangkan tidak pada tempatnya. Sebab, bioskop ada tempat hiburan masyarakat.
"Bayangkan coba nanti kalau ada instansi-instansi yang lain melakukan hal yang sama. Berapa lama orang menunggu padahal mereka butuh hiburan," ungkapnya.
Menurutnya, iklan tersebut terkesan menghambur-hamburkan uang negara. Dia menyarankan uang itu sebaiknya digunakan untuk membantu korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Itu kan mubazir untuk apa membayar iklan ke bioskop yang memang bioskop sudah mempunyai pendapatan di tonton juga lebih sedikit orang ketimbang misalnya. Di medium yang lebih luas, jadi menurut saya itu mubazir," ucapnya.
Untuk diketahui, Iklan berjudul '2 Musim, 65 Bendungan' itu diputar sebelum penayangan film di bioskop. Iklan tersebut menampilkan pembangunan sejumlah bendungan diikuti dengan testimoni seorang petani dan ditutup dengan kutipan dari Presiden Jokowi dan tagar MENUJUINDONESIAMAJU.
Presiden Joko Widodo menanggapi polemik iklan program kerja pemerintah di bioskop. Jokowi menegaskan, iklan tersebut bertujuan untuk memberikan informasi kepada masyarakat soal hasil kerja pemerintah.
"Ya masyarakat kan perlu mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya mana yang sudah (pemerintah kerjakan), mana yang dalam proses, mana yang akan dikerjakan. Kita ini ingin menyampaikan apa adanya ya," tegas Jokowi usai membuka Kongres XXXVI Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) di Auditorium The Forest Resort, Pamoyanan, Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (14/9).
Jokowi mengingatkan, iklan program kerja pemerintah di bioskop sudah sesuai dengan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara. Di mana, Kementerian Komunikasi dan Informatika sebagai humas pemerintah berkewajiban menyampaikan kepada publik tentang hasil kerja pemerintah.
"Itu amanat UU bahwa baik pembangunan yang sudah selesai atau masih dalam proses atau belum selesai harus terus diinfokan agar mereka (masyarakat) ikuti," jelasnya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini membantah jika iklan program kerja pemerintah bagian dari kampanye Jokowi sebagai capres petahana di Pilpres 2019.
"Itu kan dari tiga, empat tahun lalu menyampaikan, sudah disampaikan baik lewat youtube, tv," tutur dia.
"Kalau dulu kan menteri penerangan yang menerangkan (hasil kerja pemerintah). Masak sekarang suruh diam gini," kata Jokowi sembari menutup mulut.
Baca juga:
Iklan bioskop dikritik, Jokowi bilang rakyat perlu tahu yang dikerjakan pemerintah
Sindir pemerintah, Sandiaga bilang 'Orang sebel datang ke bioskop nonton iklan'
Struktur kepala daerah di tim kampanye Jokowi-Ma'ruf ditentukan 20 September
Tim Prabowo usul debat berbahasa Inggris, kubu Jokowi tantang pakai bahasa Arab
PDIP soal Kwik Kian Gie merapat ke Prabowo: Semoga jadi energi positif
Fadli Zon ungkap kubu Prabowo tak pernah minta Erick gabung
Fadli Zon ingin konsep debat Capres seperti Pilpres Amerika