Kini Ical tak mau jawab ditanya jadi Cawapres Prabowo

Hasil rapat kedua, jika ada perubahan keputusan, harus diputuskan dalam Rapimnas.

Calon Presiden (Capres) Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical kini mengubah jawabannya saat ditanya apakah dirinya siap menjadi cawapres dari capres Partai Gerindra Prabowo Subianto . Menurut Ical , keputusan cawapres itu akan dibahas di dalam Rapimnas partainya yang rencananya akan digelar sebelum tanggal 18 Mei.

"Berubah menjadi cawapres, nanti diteruskan dalam Rapimnas. Kalau ditanya siap jadi cawapres, tentu belum boleh menjawab siap," ujarnya usai memimpin rapat harian di kantor DPP, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (6/5).

Ical mengatakan, hanya sebagian kader yang menginginkan dirinya menjadi Cawapres dari Gerindra . Meski tersirat adanya perbedaan pendapat itu, kondisi internal partainya tetap solid. Sebab, solidaritas di tubuh partai sangat penting dalam menghadapi pemilihan presiden mendatang.

"Golkar sangat solid. Solidaritas itu ada yang sangat penting dalam pemilu yang akan datang," ujar Ical .

Sementara itu dalam rapat harian yang berlangsung selama lebih dari tiga jam tersebut dihasilkan dua hasil. Salah satunya, Golkar akan mengevaluasi hasil pileg untuk kepentingan pilpres mendatang.

Hasil rapat kedua, terkait pencalonan Ical sebagai capres. Yang menurut Ical , jika ada perubahan keputusan, harus diputuskan dalam Rapimnas.

Sebelumnya, usai bertemu dengan Capres Gerindra Prabowo Subianto , Ical mengaku tak masalah jika turun kasta menjadi cawapres. Ical pun menyatakan siap untuk menjadi cawapres Prabowo.

Baca juga:
Prabowo–Ical, siapa untung siapa rugi?
Matematika duet Prabowo-Ical: 1 + 1 hasilnya minus
5 Kekesalan dukun politik Golkar terhadap Ical
Fakta–fakta pendorong bersatunya Prabowo–Ical
Kivlan Zen sebut Prabowo masih sakit hati dipecat Wiranto