Koalisi Jokowi sepakat tak bahas Cawapres sampai Pilkada selesai
Koalisi Jokowi sepakat tak bahas Cawapres sampai Pilkada selesai. Ia mengatakan siapa nanti yang akan menjadi cawapres Jokowi jika sudah waktunya pasti akan mengerucut menjadi beberapa nama. Ia memperkirakan awal Juli para pimpinan parpol koalisi akan bertemu membahas perihal cawapres.
Parpol pendukung Joko Widodo atau Jokowi sepakat tak akan membahas cawapres sampai perhelatan Pilkada serentak 2018 usai. Hal ini disampaikan Sekjen PPP, Arsul Sani saat menghadiri diskusi publik 'Gugatan Masa Jabatan Presiden/Wapres Untungkan Siapa?' di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Sabtu (9/6) petang.
"Koalisi pendukung pemerintahan sepakat enggak omongin cawapres sebelum Pilkada selesai. Itu fiks di antara kami lima partailah," jelasnya.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa usulan PKS untuk Presiden Jokowi terkait capres 2024? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa yang menganggap Jokowi layak jadi Wantimpres Prabowo-Gibran? Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak untuk menjadi bagian dari Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
Ia mengatakan siapa nanti yang akan menjadi cawapres Jokowi jika sudah waktunya pasti akan mengerucut menjadi beberapa nama. Ia memperkirakan awal Juli para pimpinan parpol koalisi akan bertemu membahas perihal cawapres.
"Soal siapanya, saya yakin pada saatnya nanti akan mengerucut. Ini cuma persoalan (waktu) tinggal paling dua tiga minggu lagi ini akan bertemu. Artinya kan 27 (Pilkada) sudah selesai, paling minggu pertama Juli itu sudah ada komunikasi," terangnya.
Arsul memprediksi cawapres Jokowi bukan dari kalangan parpol. Karena itulah menurutnya tokoh di luar parpol akan memiliki peluang lebih besar.
Jika nanti Jokowi mengambil cawapres di luar parpol, dipastikan tokoh itu ialah yang akomodatif dan diterima semua parpol pengusung.
"Jokowi bisa juga ambil sosok kejutan. Misalnya KH Ma'ruf Amin, bisa saja. PKB dan PPP akan terima dan PDIP akan terima. Itu making all parties happy. Tetapi saya enggak tahu kalau Golkar. NasDem, Surya Paloh enggak pernah bicara dan walaupun ketemu enggak pernah bicara soal itu (cawapres)," tuturnya.
(mdk/eko)