Kubu Jokowi bikin pimpinan DPR tandingan
KIH menilai pimpinan DPR tidak berimbang. Mereka menuding pimpinan DPR hanya peduli KMP.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Koalisi Indonesia Hebat protes pemilihan pimpinan DPR yang disapu bersih oleh Koalisi Merah Putih. Koalisi Indonesia Hebat membuat mosi tidak percaya dan memilih pimpinan DPR lain.
Politikus PDIP Arief Wibowo menilai pimpinan DPR saat ini tidak etis dan demokratis. Menurut dia, prinsip demokrasi sudah diabaikan selama melakukan fungsinya.
"Pimpinan mengabaikan hak pokok menyampaikan pendapat, sering kali mengabaikan interupsi bila tidak kubunya (Koalisi Merah Putih)," ujar Arief di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (29/10).
Arief menyatakan, pimpinan sering kali memaksakan kehendak kelompoknya sendiri. Dengan demikian, pihaknya telah menunjuk pimpinan DPR sementara.
"Kami menunjuk nama yang kami pandang layak untuk jadi pimpinan sementara. Ketua Pramono Anung, Wakil Ketua Abdul Kadir Karding, Syaifullah Tamliha, Patrice Rio Capella, Dossy Iskandar," tegas dia.
Dia menyatakan, mosi tidak percaya dilakukan terhadap pimpinan DPR yang dilakukan oleh PDIP, PKB, NasDem, PPP dan Hanura.
"Mosi tidak percaya kami sampaikan pada lembaga DPR," pungkasnya.