Laporkan Kepala Daerah Dukung Jokowi, Tim Prabowo Dinilai Panik
Hasto menantang kubu Prabowo-Sandiaga untuk menampilkan kepala daerah yang mendukung mereka. Hasto memamerkan sejumlah kepala daerah berprestasi yang mendukung Jokowi-Ma'ruf. Seperti Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, sampai Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Kubu pasangan capres dan cawapres 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, sedang mengkaji pelanggaran dilakukan 31 kepala daerah di Jawa Tengah yang mendeklarasikan dukungan untuk Jokowi-Ma'ruf. Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto, hal itu bentuk kepanikan dari kubu Prabowo-Sandi.
"Tim Prabowo-Sandi makin panik dan menerapkan strategi gugat kepala daerah yang terbukti malah menjadi bumerang, menjadi arus balik yang memperkuat Jokowi," kata Hasto di Jakarta, Jumat (15/1).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi saat bertemu? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan. "Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan," kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029.
-
Kenapa Prabowo bertemu Jokowi di Istana? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan.
Hasto menilai langkah itu sia-sia. Justru, katanya, memperkuat militansi kepala daerah untuk melawan Prabowo-Sandiaga.
"Seluruh kepala daerah pendukung Pak Jokowi memiliki pengalaman kongkret bagaimana kepemimpinan Pak Jokowi sangat responsif terhadap aspirasi daerah. Jadi ketika kepala daerah pendukung Paslon 01 ditekan kubu Prabowo-Sandi, semakin mantap bagi mereka untuk bergerak memenangkan Pak Jokowi. Inilah kesalahan strategi kubu Prabowo-Sandi," jelas Hasto.
Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan itu menantang kubu Prabowo-Sandiaga untuk menampilkan kepala daerah yang mendukung mereka. Hasto memamerkan sejumlah kepala daerah berprestasi yang mendukung Jokowi-Ma'ruf. Seperti Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, sampai Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
"Tim Prabowo-Sandi silakan sebut mana kepala daerahnya yang berprestasi yang mau dukung Prabowo? Gerindra dan PKS silakan lakukan deklarasi yang sama. Sebut mana kepala daerahnya yang berprestasi? Mana kepala daerahnya yang benar-benar kader asli Gerindra dan PKS," kata Hasto.
Hasto melanjutkan, laporan yang dilayangkan kubu Prabowo-Sandiaga minim bukti. Kendati demikian, divisi hukum TKN siap memberikan bantuan kepada para kepala daerah yang dilaporkan.
"Jadi jangan hanya karena tidak punya kepala daerah yang hebat, lalu Tim Prabowo-Sandi main lapor minim bukti," katanya.
Adapun beberapa kepala daerah yang dilaporkan adalah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Baca juga:
Sekjen PDIP: Prabowo Sia-Sia Gempur Jateng, Malah Kebobolan di Jabar
Jokowi Gempur Jabar dengan 23 Kepala Daerah, Prabowo akan Pelototi TPS
Prabowo Gelar Pidato Kebangsaan Kedua di Semarang, Tema Energi, Pangan dan Air
Prabowo Sebut Harga Beras dan Daging Ayam di Indonesia Tertinggi di Dunia
Prabowo Sapa Ani Yudhoyono Lewat Kaca Ruang Perawatan Rumah Sakit Singapura
Kampanye di Grobogan, Prabowo Cerita Ikhlaskan Utang Petani
Ekonom Senayan dan Barisan Para Mantan jadi Pembisik Prabowo