LSI Denny JA: Jokowi-Ma'ruf Unggul Telak di Segmen Minoritas
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyebutkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dalam lima segmen dari Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019. Hal itu tercermin dalam hasil survei terbarunya yang dilakukan 18-26 Maret 2019.
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyebutkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin unggul dalam lima segmen dari Prabowo-Sandiaga di Pilpres 2019. Hal itu tercermin dalam hasil survei terbarunya yang dilakukan 18-26 Maret 2019.
"Pertama kepuasaan terhadap kinerja petahana. Dalam hukum besi pemilu langsung, seorang petahana akan mudah terpilih kembali jika mayoritas masyarakat puas dengan kinerja selama menjabat," ujar peneliti LSI, Ardian Sopa dalam konferensi pers di Graha Dua Rajawali, Jalan Pemuda No. 70 Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (2/4).
-
Kapan survei LSI Denny JA dilakukan? Sebagai informasi, survei LSI Denny JA ini dilakukan mulai 26 Januari hingga 6 Februari 2024.
-
Bagaimana cara LSI Denny JA melakukan survei tentang elektabilitas partai? Sebagai informasi, survei ini menggunakan metodologi sampling multi-stage random sampling pada 1.200 responden. Adapun survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada Jateng berdasarkan survei LSI? Survei LSI: Kaesang Unggul di Pilkada Jateng Berkat Pengaruh Presiden Jokowi Djayadi menegaskan, Pilkada Jawa Tengah masih sangat cair.
-
Berapa elektabilitas PSI menurut survei LSI Denny JA? Elektabilitas PSI hanya sebesar 1,5 persen. Direktur Citra Publik Indonesia (CPI) LSI Denny JA Hanggoro Doso Pamungkas menilai, kehadiran Kaesang Pangarep sebagai Ketua Umum PSI belum membuat elektabilitas partai tersebut naik.
-
Siapa yang melakukan survei LSI? Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis peta dukungan apabila Pilpres 2024 berlanjut ke putaran kedua. Dengan posisi pasangan nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dipastikan melaju ke putaran kedua.
-
Kapan LSI melakukan survei? “Kalau melihat data-data ini, yang belum menentukan pilihan untuk pilihan kedua masih sangat besar. Itu berarti dinamika dukungan masih sangat tinggi,” Adapun survei ini dilakukan pada awal Desember 2023, memakai metode random digit dialing (RDD) dengan teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak.
Survei menunjukan bahwa 69,5 persen, pemilih menyatakan puas dengan kinerja Jokowi sebagai presiden. Hanya 25,6 persen pemilih saja yang menyatakan tidak puas dengan kinerja Jokowi sebagai presiden.
Survei ini melibatkan 1.200 responden. Survei dilakukan di 34 provinsi di Indonesia dengan metode multistage random sampling. Wawancara dilakukan secara tatap muka dengan menggunakan kuesioner dan margin of error sebesar 2,8 persen.
"Kedua, Jokowi punya sejumlah program populis yang diketahui luas dan disukai. Sejumlah program Jokowi yang dikenal luas dan disukai antara lain Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Program Keluarga Harapan (PKH), pembangunan infrastruktur, dana desa, dan beras sejahtera (rastra)," katanya.
"Program-program ini dikenal rata-rata diatas 70%, dan rata-rata di atas 60% disukai," sambungnya.
Ketiga, kepribadian Jokowi lebih disukai dibandingkan Prabowo. Di mana hampir semua aspek kepribadian Jokowi dinilai publik lebih unggul dibanding Prabowo.
"Di antaranya Jokowi dinilai lebih jujur, pintar, nasionalis, dan perhatian terhadap rakyat," katanya.
Sedangkan keempat, Jokowi unggul telak di kantong pemilih loyal, yaitu pemilih minoritas. LSI menunjukkan bahwa Jokowi-Ma'ruf unggul telak di pemilih minoritas.
"Dukungan Jokowi-Ma'ruf di segmen minoritas adalah 74,5 hingga 80,9 persen. Meski pemilih minoritas ini populasinya di bawah 10 persen, pemilih ini cenderung loyal dukungannya terhadap Jokowi-Ma'ruf. Kelima Jokowi unggul telak di kantong pemilih besar. Kantong pemilih berpopulasi besar dan penting tersebut adalah pemilih wong cilik. Jumlah pemilih wong cilik sebesar 75 persen. Di segmen pemilih ini, Jokowi-Ma'ruf juga unggul jauh dibanding Prabowo-Sandi, "bebernya.
"Range dukungan Jokowi-Ma'ruf di segmen pemilih wong cilik dengan pendapatan di bawah Rp 1 juta adalah 59,2 hingga 65,6 persen. Sementara di pemilih yang pendapatannya di antara Rp 1 juta hingga Rp 3 juta, dukungan Jokowi-Ma'ruf sebesar 58,8 hingga 65,2 persen," pungkas Ardian Sopa.
Baca juga:
LSI Denny JA: Survei Maret, Jokowi Menang 2 Digit dari Prabowo
LSI Denny JA: Semakin Besar Golput, Jokowi-Ma'ruf Makin Banyak Dirugikan
4 Partai Diprediksi Peroleh Suara Besar pada Pemilu 2019
Membandingkan Survei Internal Gerindra dengan Hasil Sejumlah Lembaga Survei
Tanggapi Survei Denny JA, Kubu Jokowi Sebut 'Game is Over'
Prabowo-Sandi: Survei Denny JA Buat Lucu-lucuan, Kita Butuh Hiburan
Lawan Jokowi, Prabowo-Sandi Andalkan Swing Voters