Munaslub Golkar belum mulai, Watty Amir dan Tommy Soeharto gugur
Watty dan Tommy sempat membuka komunikasi dengan panitia Munaslub Partai Golkar 2016.
Ketua Komite Pemilihan Munaslub Golkar Rambe Kamarul Zaman menutup sesi pendaftaran bagi calon ketum Golkar. Secara otomatis Watty Amir dan Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto gugur secara tidak langsung.
"Ternyata kita konfirmasi tidak ada lagi yang mendaftar. Jadi tidak ada pendaftaran lagi setelah ini. Kita tutup pendaftaran bakal calon Partai Golkar. Kita sampaikan terima kasih," kata Rambe di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Rabu (4/5).
Sejauh ini Watty dan Tommy sempat membuka komunikasi dengan panitia Munaslub Partai Golkar 2016. "Kalau Bu Watty belum sempat mengurusi surat kelengkapan administrasi, kesehatan, bebas narkoba, berikutnya adalah LHKPN. (Sedangkan Tommy) tadi sampaikan ke sini (Kantor DPP Golkar) timsesnya, tidak tau persis dan memang mungkin surat-suratnya. Timsesnya KH Ali Yahya," bebernya.
Beberapa bakal calon ketum Partai Golkar yang menyelesaikan tahap pendaftaran ada 8 bakal calon. Beberapa di antaranya ialah Aziz Syamsuddin, Mahyudin, Setya Novanto, Ade Komarudin, Indra Bambang Utoyo, Syahrul Yasin Limpo, Airlangga Hartanto, dan Priyo Budi Santoso.
"Kita lanjutkan bakal calon yang akan diverifikasi mulai tanggal 5," tuturnya.
Sedangkan Anggota Steering Committee Andi Sinulingga menjelaskan bahwa sejak pukul 12.00 WIB, panitia Munaslub akan menggelar rapat internal. Hal tersebut guna memverifikasi seluruh berkas para bakal calon apakah telah sesuai dengan persyaratan.
"Besok rapat terutup, rapat verifikasi jam 12 sampai sore. Itu enggak boleh riuh, besok ada perdebatan juga. Kita undang komite pemilihan dan komite etik. Untuk bahas soal KPK," ungkap Andi.
Kemungkinan besar rapat akan berakhir sore hari. Selanjutnya akan disampaikan ke publik apa hasil rapat tersebut.
Sedangkan Minggu (8/5) akan ada rapat pleno SC ke-4 sekaligus pengesahan bakal calon ketua umum. Selanjutnya akan diserahkan SK sebagai bakal calon ketua umum dan pengambilan nomor urut bakal calon ketua umum.