PDIP soal Kwik Kian Gie merapat ke Prabowo: Semoga jadi energi positif
"PDIP bangga, karena beliau pernah besar dan tumbuh bersama PDIP, sehingga akan mampu menjadi perpanjangan tangan untuk menyampaikan sikap ideologis dan gagasan besar untuk negeri melaui parpol lain," ucap Basarah.
Politikus senior PDIP Kwik Kian Gie disebut-sebut merapat ke kubu Prabowo-Sandiaga. Posisinya adalah sebagai penasihat Prabowo.
Terkait hal itu, Wasekjen PDIP Ahmad Basarah mengatakan pihaknya tidak mempermasalahkan jika memang benar. Karena itu adalah hak demokrasi, dalam menentukan pilihan politiknya. Selain itu, dia menilai PDIP memiliki banyak kader berkualitas, sehingga partai yang sudah besar ini belum mampu menampung aktualisasi kader-kadernya.
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Mengapa Prabowo dikatakan dapat menjembatani hubungan Jokowi dengan PDIP? Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, Ketua Umumnya yakni Prabowo Subianto akan menjadi jembatan untuk mengembalikan lagi hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
"Tidak ada yang salah dengan keputusan Kwik Kian Gie jika seandainya apa yang disampaikan Prabowo benar. Hal ini akan semakin menambah ruang aktualisasi jiwa-jiwa pejuang yang ingin berkiprah di negeri ini. PDIP bangga, karena beliau pernah besar dan tumbuh bersama PDIP, sehingga akan mampu menjadi perpanjangan tangan untuk menyampaikan sikap ideologis dan gagasan besar untuk negeri melaui parpol lain," ucap Basarah kepada Liputan6.com, Jumat (14/9/2018).
Dia menegaskan, PDIP sebenarnya masih banyak menyimpan kader-kader yang berkualitas, tetapi belum mendapatkan ruang aktualisasi. Kebebasan untuk berpolitik dan memilih ruang aktualisasi diri adalah bagian juga dari demokrasi yang sesungguhnya, tidak ada yang melarang.
"Justru ini menjadi sumbangsih PDIP dalam mencetak kader-kader politik yang berkualitas dan berintegritas. Kita titipkan nafas-nafas perjuangan PDIP di tempat lain, semoga akan menjadi energi positif bagi perjuangan pembangunan bangsa ini," ungkap Basarah.
Wakil Ketua MPR ini, menyebut, partainya tetap selalu bangga dengan mereka yang pernah ada bersamanya dalam suka dan duka, beda partai bukan berarti menghentikan perjuangan, justru akan memacu langkah bersama untuk membangun negeri.
"Kami titipkan semangat nasionalisme sejati PDIP kepada Pak Kwik untuk digelorakan dan diimplementasikan di Tim Prabowo Sandi. Sehingga Pilpres 2019 benar-benar bebas dari cara-cara politik yang dapat merusak kehidupan kebangsaan kita, demi Indonesia Jaya," pungkasnya.
Partai Gerindra memastikan mantan Menteri Perekonomian di era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Kwik Kian Gie, akan masuk tim penasihat ekonomi Prabowo Subianto di Pilpres 2019.
"Iya sudah fix. Pak Kwik akan menjadi penasihat ekonomi Pak Prabowo," ucap Wasekjen DPP Partai Gerindra Andre Rosiade saat dihubungi Liputan6.com, Kamis (13/9/2018).
Andre mengatakan, masuknya Kwik Kian Gie dalam tim ekonomi merupakan permintaan langsung dari Prabowo. Menurut dia, dipilihnya Kwik Kian Gie karena ekonom senior itu dianggap sangat memahami perekonomian Indonesia.
"Ini bukan soal Pak Kwik kader PDIP atau dia pernah menjadi menteri di era Bu Megawati, tapi karena kapabilitas Beliau sebagai pakar ekonomi andal," kata Andre.
Dia pun yakin, dengan pengalaman Kwik sebagai menteri dan pakar ekonomi, akan mampu memberikan masukan positif bagi pasangan Prabowo-Sandiaga Uno. "Komitmen Prabowo menginginkan agar mempunyai program yang tajam di bidang ekonomi, dan Pak Kwik dianggap mampu, serta merupakan orang yang tepat," jelasnya.
Baca juga:
Kwik Kian Gie, orang dekat Mega yang diminta jadi penasihat Prabowo
PDIP hormati keputusan politik Kwik Kian Gie jika gabung Prabowo-Sandi
Megawati anggap Prabowo cuma klaim dan hoaks gandeng Kwik Kian Gie
Kwik Kian Gie gabung Prabowo, kubu Jokowi harap ada gagasan baru soal ekonomi
Prabowo: Meski Kwik Kian Gie dari PDIP, tapi beliau jadi penasihat saya
Jadi penasihat Prabowo di Pilpres, Kwik Kian Gie tetap jadi kader PDIP