PDIP Soal Larangan Bicara Capres: Megawati Minta Kader Bantu Rakyat Hadapi Covid-19
Sadarestuwati mengatakan, Megawati telah memberikan instruksi juga kepada petugas partai dan kader di setiap tingkatan untuk fokus membantu masyarakat di tengah pandemi.
Wakil Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Sadarestuwati mengatakan, sah saja instruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri melarang kadernya bicara capres-cawapres 2024. Kata dia, Kongres V sudah memberikan mandat dan hak prerogatif kepada Ketua Umum untuk menentukan calon presiden dan calon wakil presiden.
"Apabila surat tersebut benar adanya, saya kira sah-sah saja. Karena Kongres ke-5 di Bali sudah memberikan mandat dan hak prerogatif kepada Ibu Ketum khususnya berkaitan dengan penentuan calon Presiden atau calon Wakil Presiden," ujar Sadarestuwati kepada wartawan, Kamis (12/8).
-
Apa usulan PKS untuk Presiden Jokowi terkait capres 2024? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Kapan debat capres-cawapres 2024 akan dimulai? Diketahui, untuk debat capres-cawapres akan dimulai pada 12 Desember 2023 dan berakhir pada 4 Januari 2024 mendatang.
-
Siapa saja yang diusulkan untuk diusung oleh PDIP di Pilgub DKI 2024? Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan partainya masih mencermati nama-nama tokoh yang diusulkan untuk diusung sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta pada Pilkada serentak 2024.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pelipatan surat suara DPRD DKI Jakarta untuk Pemilu 2024? KPU Jakarta Utara mulai melakukan proses pelipatan suarat suara DPRD Provinsi Jakarta yang melibatkan puluhan pekerja dari kalangan warga sekitar.
-
Siapa yang disebut sebagai sosok bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi Ganjar Pranowo di Pemilu 2024? Nama mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Andika Perkasa santer dikaitkan menjadi sosok bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi bakal calon presiden Ganjar Pranowo di Pemilu 2024.
Sadarestuwati mengatakan, Megawati telah memberikan instruksi juga kepada petugas partai dan kader di setiap tingkatan untuk fokus membantu masyarakat di tengah pandemi.
"Ibu ketum menginstruksikan kepada seluruh petugas partai dan kader partai baik struktural maupun non struktural untuk terus turun ke bawah, bergotong royong, bahu membahu membantu masyarakat yang terkena dampak pandemi covid-19 khususnya saudara saudara kita yang sedang menjalani isoman," ujarnya.
"Maka dari itu seluruh DPC, DPD, dan DPP partai bergerak bersama-sama dengan mendirikan Dapur Umum, memberikan bantuan sembako, bahan makanan, juga membantu Pemerintah untuk melakukan vaksinasi secara masal guna mempercepat tercapainya herd immunity," tegas Sadarestuwati.
Sebelumnya, DPP PDI Perjuangan mengeluarkan instruksi supaya kader tidak memberikan tanggapan terkait calon presiden dan calon wakil presiden. Instruksi itu tercantum dalam surat perihal penegasan komunikasi politik. Surat itu ditujukan kepada DPP PDIP, anggota fraksi PDIP DPR RI, anggota fraksi PDIP DPRD Provinsi dan kabupaten/kota, serta kepala daerah dan wakil kepala daerah PDIP seluruh Indonesia.
Surat tersebut dikeluarkan tanggal 11 Agustus 2021 dengan tanda tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Dalam surat tersebut kader PDIP diminta berdisiplin tidak memberikan tanggapan terkait capres-cawapres. Kader yang melanggar akan diberikan sanksi disiplin.
Sebabnya, ditegaskan AD/ART partai bahwa Ketua Umum PDIP yang bertugas, bertanggungjawab dan berwenang serta mempunyai hak prerogatif untuk memutuskan calon presiden dan calon wakil presiden.
"Terhadap hal tersebut di atas agar semua kader berdisiplin untuk tidak memberikan tanggapan terkait calon presiden dan calon wakil presiden, pelanggaran atas ketentuan ini akan diberikan sanksi disiplin Partai," bunyi instruksi dalam surat tersebut dilihat Kamis (12/8).
"Skala prioritas Partai saat ini adalah membantu rakyat di dalam menangani seluruh dampak akibat Pandemi Covid-19. Peningkatan jumlah pasien Covid-19 sangat serius dan sudah menjadi tugas kita bersama agar seluruh anggota dan kader Partai untuk bahu membahu, bergotong royong membantu rakyat,"
Baca juga:
Megawati Larang Seluruh Kader PDIP Bicara Capres dan Cawapres
Eks Mensos Juliari saat Bacakan Pleidoi: Saya Mohon Maaf kepada Megawati
VIDEO:Giliran Jokowi Kena Semprot Megawati, 'Iki Piye, Siapa Pegang Tongkat Komando?'
Istana: Presiden Jokowi Sudah Pegang Kendali Sejak Awal Pandemi
VIDEO: Megawati Sentil Ganjar, 'Kalau Masih Dengar Saya Liat Itu Banjir Rob Semarang'