Pilkada serentak di Jatim, Soekarwo siapkan 23 Pjs dari PNS
"Calon penjabat harus dicek semuanya, termasuk pendengaran, fisik maupun profesionalisme & integritasnya," ujar Soekarwo
19 Kepala daerah di Jawa Timur akan segera habis masa baktinya sebelum Pilkada serentak digelar bulan Desember mendatang. Gubernur Jawa Timur, Soekarwo telah menyiapkan 23 nama calon pejabat sementara (Pjs).
Dikatakan Soekarwo, 23 nama yang dipilihnya itu, berasal dari pegawai negeri sipil (PNS) eselon II. "Saya sudah siapkan dan tinggal proses pelaksanaannya saja. Mereka akan segera menjadi Pjs di daerah yang kepala daerahnya akan segera habis masa baktinya," kata Soekarwo, Sabtu (14/3).
Karena hanya 19 daerah yang dijadwalkan akan menggelar Pilkada serentak, dan kepala daerahnya akan habis masa baktinya, terang Soekarwo, dari 23 nama calon Pjs yang disiapkannya itu, akan dikerucutkan menjadi 19 orang, sesuai kebutuhan.
Sayang, gubernur yang akrab disapa Pakde Karwo ini enggan menyebut nama-nama calon Pjs yang sudah disiapkannya itu. Namun, para Pjs ini sudah melalui ujian seperti assesment atau metode menilai dan mengevaluasi kapasitas calon.
"Itu (assesment) sangat penting. Calon penjabat harus dicek semuanya, termasuk pendengaran, fisik maupun profesionalisme dan integritasnya," ucapnya.
Sementara terkait kapan proses pengangkatan Pjs, Soekarwo mengaku, pihaknya masih menunggu petunjuk teknis (juklis) dan juklaknya dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat. "Pokoknya kita siap, karena sudah ada orangnya," tegasnya.
Seperti diketahui, pada Desember mendatang, 19 kabupaten/kota di Jawa Timur akan segera menggelar Pilkada serentak.
19 daerah itu antara lain; Kota Surabaya, yang wali kotanya akan mengakhiri masa jabatannya pada 28 September 2015, Kota Pasuruan (berakhir pada 18/10/2015), Kota Blitar (berakhir pada 3/8/2015).
Kemudian Kabupaten Sidoarjo (1/11/2015), Gresik (27/9/2015), Mojokerto (18/10/2015), Kediri (19/8/2015), Trenggalek (4/10/2015), Ponorogo (12/8/2015), Malang (26/10/2015), Ngawi (27/7/2015), Jember (11/8/2015), Situbondo (6/9/2015), Banyuwangi (21/20/2015), Lamongan (19/8/2015), dan Sumenep (19/10/2015).
Selanjutnya tiga daerah yang diajukan jadwal Pilkadanya, yaitu Kabupaten Blitar yang masa bakti kepala daerahnya berakhir pada 31 Januari 2016, berikutnya Pacitan (21/2/2016), dan Tuban (20/6/2016).