PKS soal mahar Rp 500 M: Pernyataan Andi Arief jelas fitnah keji
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bereaksi keras atas tudingan fitnah Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief yang menyebut partainya menerima uang dari Sandiaga S Uno terkait pencapresan. Andi menyebut, Sandiaga kasih Rp 500 M ke PKS dan PAN demi kursi cawapres Prabowo.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bereaksi keras atas tudingan fitnah Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief yang menyebut partainya menerima uang dari Sandiaga S Uno terkait pencapresan. Andi menyebut, Sandiaga kasih Rp 500 M ke PKS dan PAN demi kursi cawapres Prabowo.
Ketua DPP PKS Ledia Hanifa merasa, tudingan Andi Arief sangat serius karena menyebut partainya menerima mahar politik dalam proses pencalonan presiden. Sebab, hal tersebut masuk dalam tindak pidana pemilu yang fatal.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan PDIP menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
"Pernyataan Andi Arief jelas fitnah keji. Ini tudingan tidak main-main yang memiliki konsekuensi hukum terhadap yang bersangkutan," ujar Ledia di Jakarta, Kamis (9/8).
PKS, ujar Ledia, siap untuk membawa cuitan fitnah Andi Arief ke ranah hukum. Ia menyebut Andi Arief sebagai petinggi partai politik yang sempat berkuasa di Indonesia tidak selayaknya sembarangan melempar fitnah kepada institusi secara terbuka.
"Saya melihat tidak ada klarifikasi resmi dari partainya sehingga kami menyimpulkan ini juga merupakan sikap institusi partai tempat Andi Arief bernaung," papar dia.
Sebelumnya, Wasekjen Demokrat Andi Arief geram dengan sikap Prabowo Subianto. Menurut dia, Prabowo lebih memilih uang ketimbang koalisi dengan rakyat. Dia menyebut ada uang Rp 500 M diberikan kepada PAN dan PKS dari Sandiaga Uno yang menjadi kandidat Cawapres Prabowo.
Baca juga:
Soal mahar Rp 500 M, Andi Arief tegaskan dirinya tak pernah bohong
PAN ancam pidanakan Andi Arief soal mahar Rp 500 M: Mulut comberan itu harap disetop
Terancam cerai, Gerindra ingatkan SBY tak minta jatah kursi Cawapres
Andi Arief sebut Prabowo jenderal kardus, ini respons Gerindra
Gerindra bantah Sandiaga Uno bayar Rp 500 M ke PAN dan PKS
Wasekjen Demokrat sebut mental Prabowo jatuh 'ditubruk' uang Rp 500 M Sandiaga
Andi Arief sebut Prabowo jenderal kardus, Demokrat cerai dengan Gerindra