Politisi Golkar: Ahok pilih independen harus dihormati
Ahok tetap berisiko jatuh bila tidak mendapat DPRD.
Partai Golkar menegaskan langkah calon petahana Basuki T Purnama alias Ahok memilih jalur independen dalam Pilgub DKI 2017 nanti, harus dihormati. Apalagi langkah itu dianggap sudah sesuai undang-undang.
"Undang-undang pilkada kita memungkinkan jalur partai dan non partai. Jadi keputusan Pak Ahok ingin pilih calon independen tetap harus dihormati dan dimungkinkan dalam payung undang-undang," kata politisi senior Golkar, Priyo Budi Santoso di Jakarta, Kamis (10/3).
Meski begitu, Priyo memperingatkan Ahok tetap berhati-hati. Sebab, melalui jalur independen tentu punya risiko, yakni kurangnya harmonisasi kerja antara eksekutif dan legislatif jika Ahok keluar sebagai pemenang.
"Karena sistem parpol kita setara antara eksekutif dengan legislatif. Gubernur, bupati dan wali kota baru berhasil apabila ada jaminan dari DPR atau DPRD," jelas dia.
"Jadi tidak mungkin orang sehebat apapun sendirian. Mau gak mau jaga komunikasi dan hubungan psikilogis dengan parlemen," pungkas dia.
Langkah Ahok memilih jalur independen juga dianggap melakukan deparpolisasi. Isu ini menguat ketika Ahok lebih memilih Ketua BPKAD DKI Jakarta Heru Budi Hartono ketimbang Wagub Djarot Syaifullah yang diusung PDIP.
Baca juga:
Ahok gandeng Heru karena Djarot tak berani ambil risiko independen
'TemanAhok kerja buat Ahok, tetapi PDIP bukan bekerja untuk Ahok'
PDIP sebut Ahok ingin merusak tatanan partai
Sukur Nababan: PDIP tak bekerja untuk Ahok
PDIP merasa ditinggalkan Ahok
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Siapa saja kandidat di Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.