Prabowo: Di Negara Antah Berantah Masuk Tentara Bayar, Mirip Republik Kita
"Gampang rakyat Indonesia ini gampang bisa disogok, rakyat Indonesia begitu miskin, bisa disogok, dibeli, jadi pemimpin sedikit sogok, sogok. Kalian selama jadi orang Indonesia benar atau tidak saya bicara seperti ini?" kata Prabowo.
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menyoroti praktik sogok menyogok yang kerap terjadi di Indonesia. Cara itu menjadi marak, katanya, karena elite merasa mampu membodohi rakyat Indonesia.
Prabowo menilai, elite di Jakarta selalu berharap dan menghendaki rakyat di bawah ini bodoh, orang-orang di desa itu bodoh, bisa dibohongi.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto terhadap calon perwira remaja TNI-Polri? Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menghadiri pembekalan kepada calon perwira remaja TNI-Polri pada Jumat, 12 Juli 2024.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto dalam Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
"Gampang rakyat Indonesia ini gampang bisa disogok, rakyat Indonesia begitu miskin, bisa disogok, dibeli, jadi pemimpin sedikit sogok, sogok. Kalian selama jadi orang Indonesia benar atau tidak saya bicara seperti ini?" kata Prabowo dalam acara Silaturahmi Bersama Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Purnawirawan & PPIR di Graha Larasati, Blora, Jawa Tengah, Kamis (14/2).
Soal praktik sogok, Prabowo pun bercerita tentang orang yang ingin menjadi tentara namun harus menggunakan uang sogokan. Dengan nada bercanda, Prabowo mencontohkan praktik masuk tentara menyogok itu terjadi di suatu negara antah berantah.
"Mungkin di Blora enggak, di Jateng enggak, di sebuah negara antah berantah, mirip dengan Republik kita, masuk jadi tentara, daftar jadi tentara, harus bayar," kata Prabowo.
Namun kisah itu dia ceritakan terjadi saat dirinya masih aktif menjadi tentara. Dia berharap kejadian itu tidak lagi terjadi sekarang.
"Dulu, sekarang pasti sudah lebih baik," kata Prabowo dijawab para pendukungnya "Masih pak, masih," teriak hadirin.
Prabowo merasa heran dengan sogok menyogok yang terjadi untuk masuk tentara. Padahal, menjadi tentara taruhannya adalah nyawa.
"Pak anda bayangin, daftar jadi tentara itu teken untuk mati, ini anak-anak muda mau mati untuk negaranya harus bayar," jelas Prabowo heran.
"Bagaimana bisa anak-anak orang yang tidak punya uang, dia harus bayar. Saya dengar sekarang katanya, saya dengar, mungkin saya salah, nanti saya dituduh hoaks, hoaks, (joget). Katanya sekarang.... enggak jadi deh ya, nanti saya dilaporkan," jelas Prabowo sambil sempat bergoyang tak jadi melanjutkan ceritanya.
Baca juga:
Prabowo Ibaratkan Kekayaan RI Seperti Darah Dalam Tubuh
Takmir Masjid Kauman Tolak Kegiatan Politik Bukan Larang Prabowo Salat Jumat
Prabowo: Mau Bukti Anggaran Bocor? Banyak Sekali di KPK
Ma'ruf Amin Ibaratkan NU Bagai Kapal Nabi Nuh
Pengusaha Ritel Harap Capres Kantongi Strategi Atasi Kemacetan RI
Medan Perang Utama Jokowi-Prabowo di Jabar Ada di Bekasi, Bogor dan Depok
NasDem Minta Sandiaga Tiru Jokowi, Tak Libatkan Ibu di Pilpres 2019