Prabowo-Gibran Menang Telak di Sulawesi Barat
Prabowo-Gibran mengalahkan pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan capres-cawapres nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Dari hasil rekapitulasi, Prabowo-Gibran menang telak dengan perolehan 533.757 suara.
Prabowo-Gibran Menang Telak di Sulawesi Barat
Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di Sulawesi Barat pada Pilpres 2024.
Prabowo-Gibran mengalahkan pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan capres-cawapres nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Keunggulan Prabowo-Gibran ini berdasarkan hasil rekapitulasi suara yang dipaparkan KPU Sulawesi Barat kepada KPU RI. Laporan ini disaksikan langsung oleh Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.
Dari hasil rekapitulasi, Prabowo-Gibran menang telak dengan perolehan 533.757 suara. Disusul Anies-Muhaimin 223.153 suara. Posisi buncit diraih Ganjar-Mahfud dengan suara sebanyak 62.514.
Total ada 832.069 orang yang menggunakan hak pilihnya pada saat pencoblosan di Sulawesi Barat. Jumlah suara sah sebanyak 819.424, sedangkan suara tidak sah 12.645.
Setelah mendengarkan pemaparan KPU Sulawesi Barat, Hasyim melakukan pengesahan.
Dengan begitu, Prabowo-Gibran dinyatakan sebagai pemenang Pilpres 2024 di Sulawesi Barat.
"Dengan demikian, rekapitulasi hasil pemilu presiden dan wakil presiden untuk provinsi Sulawesi Barat kita sahkan,"
ujar Hasyim di Kantor KPU, Menteng Jakarta Pusat, Rabu (13/3).
merdeka.com
Prabowo-Gibran Menang di Sulteng
Selain di Sulawesi Barat, Prabowo-Gibran juga menang telak dari dari Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sulteng).
Prabowo-Gibran berada di posisi teratas dengan perolehan suara 1.113.344. Lalu dilanjutkan dengan suara 361.585 untuk pasangan Anies-Cak Imin.
Sementara pasangan Ganjar-Mahfud harus tertinggal jauh dari dua pesaingnya itu. Mereka hanya mengantongi 90.727 suara saja.
Ketua KPU Sulteng, Asril memaparkan total masyarakat yang menggunakan hak pilihnya pada saat pencoblosan tercatat sebanyak 1.590.919.
Surat suara sah sebanyak 1.565.656 dan 25.263 dinyatakan tidak sah.