Prabowo kepada BBC: Lawan saya tidak humble, itu hanya pura-pura
Prabowo juga menuding, lembaga-lembaga survei yang memenangkan Jokowi tidak obyektif dan sedang memanipulasi persepsi.
Calon Presiden Prabowo Subianto kembali menyerang capres saingannya, Joko Widodo. Saat diwawancara BBC biro Indonesia, Prabowo mengeluarkan sejumlah unek-uneknya mengenai Jokowi dan hasil pilpres 9 Juli lalu.
Prabowo menjalani sesi wawancara dengan BBC, Jumat (11/7) malam di Jakarta. Wartawan yang mewawancarai Prabowo adalah Babita Sharma.
Awalnya, Prabowo ditanya soal komentarnya mengenai hasil pilpres kemarin. Seperti dikutip dari akun twitter @BBCIndonesia, Prabowo menjawab semua hasil survei menunjukkan dirinya memimpin dan yakin akan mendapat mandat dari rakyat Indonesia.
Ketika ditanya oleh Sharma, bukankah berbagai hasil penghitungan cepat menunjukkan Jokowi unggul 52% dan Prabowo mendapat sekitar 47%, Prabowo menjawab: "Biarkan Komisi Pemilihan Umum yang menentukan hasil pilpres. Justru sebaliknya, semua lembaga survei yang Anda sebut itu partisan, mereka sudah bertahun-tahun mendukung Joko Widodo. Semua survei yang mengatakan Jokowi menang semuanya komersial. Saya bisa menunjukkan yang lain."
Prabowo menambahkan, "Lawan saya tidak humble. Itu hanya pura-pura. Mereka (lembaga survey) tidak obyektif, mereka bagian dari pendukung Jokowi jadi mereka tidak obyektif dan saya pikir mereka adalah bagian dari desain besar untuk memanipulasi persepsi. Jadi mari kita bergantung pada institusi legal Indonesia, ada KPU, Ada proses perhitungan suara, kami punya saksi di setiap TPS dan kami punya sertifikat setiap saksi. Jadi mari kita ikuti proses perhitungan, verifikasi, dan biar KPU yang memutuskan."
Sharma kemudian bertanya kepada Prabowo apa yang membuatnya begitu yakin akan menang. Prabowo menjawab bahwa semua lembaga survei adalah perusahaan komersial dan menurut Prabowo ada sedikitnya 16 lembaga survei yang menyatakan bahwa dia unggul.
Baca juga:
5 Pernyataan menohok Prabowo soal Jokowi dan hasil Pilpres
Prabowo komentari Jokowi: Ia bukan orang yang merakyat
Jika jadi presiden, Prabowo akan datangi Palestina
Prabowo sayangkan ada ancaman teror terhadap lembaga survei
Prabowo: Kalau Jokowi mau ketemu, saya bersedia
-
Apa yang diklaim oleh Prabowo? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Kenapa Prabowo Subianto terlambat dalam acara peresmian? Prabowo meminta maaf karena terlambat menghadiri peresmian sebab harus berganti helikopter sampai tiga kali.
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat acara syukuran ulang tahun Titiek Soeharto? Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus capres suara terbanyak Prabowo Subianto menghadiri acara ulang tahun Siti Hediati Hariyadi atau kerap disapa Titiek Soeharto yang ke 65 tahun di kediaman Jl. Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (14/4) malam. Prabowo nampak hadir pukul 20:00 WIB mengenakan pakaian batik lengan panjang bermotif nuansa warna cokelat dan hitam. Kedatangannya pun disambut langsung oleh anak semata wayangnya Ragowo Hediprasetyo atau Didit dan Sekjen Partai Gerindra yang juga Wakil Ketua MPR RI Ahmad Muzani.
-
Apa yang dilakukan Prabowo saat menyapa ketua umum partai politik? Ketua umum partai politik pengusung Prabowo-Gibran terlihat hadir dalam acara tersebut. Saat Prabowo ingin menyapa para ketua umum yang hadir, dia pun berkelakar tengah mempersiapkan nama-nama yang hadir. Sebab, dirinya takut nama tersebut terlewat dapat menyebabkan koalisi tak terbentuk."Ini daftar tamunya panjang banget, jadi harus saya sebut satu-persatu. Kalau enggak disebut koalisi tak terbentuk," kata Prabowo, disambut tawa oleh para tamu yang hadir.