Pramono-Rano Menang di TPS Calon Gubernur Jakarta Dharma Pongrekun, Ridwan Kamil-Suswono Raih 104 suara
Berdasarkan hasil perhitungan, pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 03 Pramono Anung-Rano Karno alias Si Doel menang di sana.
Calon gubernur Jakarta nomor urut 02, Dharma Pongrekun telah menyalurkan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 31 Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Berdasarkan hasil perhitungan, pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 03 Pramono Anung-Rano Karno alias Si Doel menang di sana.
Hasil data di lapangan, total suara sah yang diperoleh dari pemungutan suara di TPS 31 Lebak Bulus berjumlah 323 suara. Ada sebanyak 22 suara yang tidak sah.
Untuk Paslon 01 Ridwan Kamil-Suswono memperoleh sebanyak 104 suara, dan paslon 02 Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebanyak 40 suara.
Sementara suara untuk Paslon 03 Pramono Anung-Rano Karno alias Si Doel, mendapatkan sebanyak 179 suara. Adapun surat suara yang keluar sebanyak 345 lembar.
Calon gubernur Jakarta nomor urut 02, Dharma Pongrekun menyalurkan hak pilihnya di TPS 31 Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sebelum mencoblos, dia menyapa warga yang berada di sekitar Tempat Pemungutan Suara.
Pantauan Liputan6.com, Rabu (27/11/2024), Dharma Pongrekun tiba di TPS 31 Lebak Bulus sekitar pukul 10.25WIB. Dia menyalami awak media dan memberikan pernyataan, yang kemudian sempat ditegur pihak TPS lantaran dinilai dapat menghambat pemilih lain menyalurkan hak suaranya.
“Bapak Dharma konpersnya nanti saja, nanti menghambat,” ujar petugas TPS 31 Lebak Bulus.
Dharma sendiri mengaku baru pertama kali melakukan pencoblosan. Sebab, sejak usia 17 tahun dia masuk AKABRI yang mengharuskan bersikap dan tidak boleh mencoblos.
"Nah makanya kan ini saya pertama kalinya mencoblos seumur hidup saya. Jadi saya agak oon ini dan belum tahu juga cara untuk mencoblosnya," kata Dharma.
Dia juga mengaku bersyukur bisa terlibat dalam menyalurkan hak suara. Sebelumnya, Dharma hanya berkesempatan bertugas melakukan penjagaan di TPS saja.
"Sekarang saya bisa mencoblos di saat Tuhan memberikan kesempatan saya untuk mencalonkan diri," Dharma menandaskan.