Projo Karya dukung duet Jokowi-Airlangga di Pilpres 2019
Mereka siap mengerahkan kekuatan untuk meraih kemenangan di Pilpres 2019 apabila keduanya berpasangan.
Sejumlah aktivis Pro Jokowi yang dikenal dengan sebutan Projo Karya, memberikan dukungan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto untuk maju sebagai calon presiden dan calon wakil presiden di Pilpres 2019. Mereka siap mengerahkan kekuatan untuk meraih kemenangan di Pilpres 2019 apabila keduanya berpasangan.
"Kami generasi muda lintas organisasi yang tergabung dalam Projo Karya mendukung pencalonan bapak Joko Widodo berpasangan dengan Bapak Airlangga Hartarto sebagai calon presiden dan calon wakil presiden di pemilihan umum 2019. Kami siap menggalang kekuatan dan jaringan rakyat untuk memenangkan pasangan Joko Widodo dan Airlangga Hartarto", kata Ketua Projo Karya Budianto Tarigan di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (2/8).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Mengapa Budi Arie menilai Jokowi pantas menjadi Wantimpres? Menurutnya, Jokowi masih sangat terlalu muda untuk pensiun mengingat usianya yang baru menginjak 63 tahun."Ya layak dong, kan beliau masih terlalu muda untuk pensiun. Masih muda, umur 63," kata Budi Arie, kepada wartawan di Gedung DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (10/9).
-
Apa usulan PKS untuk Presiden Jokowi terkait capres 2024? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
Budianto mengklaim banyak masyarakat yang menghendaki Airlangga bisa terpilih menjadi pendamping Jokowi di Pilpres 2019. Terutama adalah 'grassroots' Golkar.
"Kalau bapak Jokowi menjadi calon presiden kan sudah disepakati oleh seluruh partai koalisi, nah kalau untuk calon wakil presidennya kami menghendaki Bapak Airlangga Hartarto, itu suara rakyat yang kami serap" ujarnya.
Dia memberi tiga alasan Projo Karya memilih Airlangga sebagai wakil Jokowi. Pertama, Airlangga bisa membantu Jokowi dalam menjalankan visi besar membangun kesejahteraan rakyat dan menjadikan Indonesia sebagai negara besar yang disegani dalam pergaulan antar bangsa.
"Kedua, bapak Jokowi membutuhkan wakil yang masih muda, energik dan mampu menjembatani komunikasi antara pemerintah dengan dunia usaha, agar setiap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah bisa dipahami dan diterima oleh kalangan usahawan," ucapnya.
Terakhir, dia menilai Airlangga merupakan seorang politisi yang dianggap dekat dengan para ulama dan didukung oleh kekuatan pemilih besar. Golkar dengan kekuatan pengorganisasian yang mampu menjangkau suara pemilih hingga ke desa-desa akan menjadi instrumen yang efektif dalam pemenangan pemilu presiden.
"Aspirasi yang kami serap dari grassroots Golkar adalah pak Airlangga menjadi wakil presiden, karena itu Projo Karya wajib memperjuangkannya," terangnya.
Baca juga:
Relawan Jokowi akan selenggarakan rapat umum
Relawan Jokowi ikut bantu korban gempa bumi di Lombok Utara
Mas Bejo deklarasi dukung Jokowi di Pilpres 2019
Sasar pemilih pemula, relawan Jokowi di Jateng usung Moeldoko jadi cawapres
Dukung Jokowi 2 periode, Jaman Santri imbau pendukung raih suara dengan cara sehat
Dukung dua periode, gerilyawan Jokowi akan bantu dulang suara dan lawan fitnah