Rajin Blusukan, Pramono Anung Optimis Elektabilitasnya Naik di Pilkada Jakarta
Pramono mengatakan, dirinya kini sudah rutin turun gunung menemui masyarakat dengan cara blusukan
Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung optimis elektabilitasnya akan terus merangkak naik.
Hal itu disampaikan Pramono usai menerima dukungan dari Keluarga besar K.H. Zainuddin MZ di kediaman pribadi, Jakarta Selatan pada Jumat (27/9/2024).
- Syukuran Bareng Relawan, Pramono: Waktu Itu Elektabilitas Kita 0,1 Persen
- Jubir Tepis Elektabilitas RK-Suswono Merosot Sampai Disalip Pramono-Rano, Pede Bisa Menang Satu Putaran
- Pramono Anung: Elektabilitas Enggak Penting, Kami Ini Berjuang Ketuk Hati Rakyat
- Elektabilitas Tinggi, Airin Harus Dapat Dukungan Golkar di Pilkada Banten
"Ya saya kan sudah melakukan banyak hal, dan kalau dipotret, dihitung hari ini pasti sudah berbeda dengan yang kemarin baru 6 hari," kata dia di kediaman pribadinya.
Pramono mengatakan, dirinya kini sudah rutin turun gunung menemui masyarakat dengan cara blusukan, atau bersilaturahmi dengan para tokoh-tokoh. Dia meyakini, hal tersebut mampu menggenjot elektabilitasnya.
"Saya kan hampir sudah mengunjungi kiai-kiai utama yang di Jakarta Timur maupun di Jakarta Utara. Dan di Jakarta Selatan kami juga akan fokus untuk itu. Jadi saya meyakini sekarang konstelasinya juga sudah pasti berubah," ucap dia.
Diketahui, hasil Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan elektabilitas pasangan Pramono Anung-Rano Karno mengantongi 28,4 persen suara. Hasil itu kemudian menempatkan Pramono Anung dan Rano Karno di posisi kedua setelah pasangan Ridwan Kamil-Suswono.
Terkait hal ini, Pramono sendiri mengaku terkejut. Pasalnya, di awal-awal elektabilitas masih di angka nol, kini malah berada di angka 28,4 persen.
"Saya juga terkejut untuk 6 hari dari 0 bisa 28,4% itu luar biasa," ucap dia.