Real Count KPU, PDIP Kokoh di Puncak Gerindra dan Golkar Bersaing Ketat
Real count KPU, Selasa (23/4) pukul 10.30 WIB, mencatat data masuk mencapai 6,74998 persen.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus melakukan penghitungan surat suara untuk Pemilu Legislatif (Pileg) 2019. PDIP sementara kokoh di urutan teratas, sedangkan Gerindra dan Golkar bersaing untuk posisi kedua dan ketiga real count KPU. Real count KPU, Selasa (23/4) pukul 10.30 WIB, mencatat data masuk mencapai 6,74998 persen.
Ketiga partai ini lolos ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold (PT) 4 persen jika mengacu hasil hitung cepat oleh lembaga survei. Bagaimana hasil real count KPU untuk suara PDIP, Gerindra dan Golkar, ini hasilnya:
-
Siapa saja yang terlibat dalam pengawasan proses perhitungan Real Count? Proses ini melibatkan pengawasan dari saksi-saksi partai politik dan lembaga pemantau pemilu untuk memastikan keabsahan data yang diinput.
-
Kapan Real Count dilakukan dalam proses pemilihan umum? Real Count adalah metode perhitungan suara yang dilakukan secara transparan dan terbuka untuk umum dalam sebuah pemilihan umum atau pemilu.
-
Apa tujuan utama dari Real Count dalam proses pemilihan umum? Real Count digunakan untuk memastikan bahwa hasil akhir pemilu sesuai dengan suara yang diberikan oleh pemilih.
-
Mengapa Real Count dianggap penting dalam menjaga integritas hasil pemilu? Dengan transparansi dan pengawasan yang ketat, Real Count menjadi salah satu metode perhitungan suara yang penting untuk memastikan integritas dan keabsahan hasil akhir pemilu.
-
Bagaimana cara Real Count mengumpulkan data suara dari Tempat Pemungutan Suara (TPS)? Real Count adalah proses pengumpulan data suara pemilu langsung dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) secara langsung dan transparan.
-
Mengapa hasil quick count Pilkada DKI 2017 sangat penting? Hasil quick count tersebut menjadi perhatian utama, karena sering kali memberikan indikasi kuat mengenai hasil akhir sebelum perhitungan resmi diumumkan oleh KPU.
PDIP
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) masih kokoh di posisi teratas dengan 19,75 persen. Angka presentase ini diambil pada pukul 10.30 WIB dan data yang sudah masuk mencapai 6,74998 persen.
Golkar
Sementara itu Partai Golkar sementara berhasil menyalip Gerindra di posisi kedua dengan memperoleh 13,99 persen. Untuk sementara perolehan Golkar masih tertinggal jauh dengan PDIP.
Gerindra
Gerindra sementara harus berada di posisi ketiga dengan memperoleh 11,29 persen. Data yang masuk 54.901 dari 813.350 Tempat Pemungutan Suara (TPS) atau 6,74998 persen. Untuk data lengkapnya bisa dicek dalam tautan ini.
(mdk/has)