Refly Harun sebut Indonesia belum miliki cara amalkan Pancasila
"Pancasila bukan menjadi hal yang trendi bagi anak muda sekarang," kata dia.
Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun mengatakan Indonesia telah kehilangan pegangan hidup. Salah satunya tidak lagi mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
"Pancasila bukan menjadi hal yang trendi bagi anak muda sekarang. Kita sebenarnya merasakan sesuatu yang hilang, tetapi asik dengan diri masing-masing," kata Refly dalam diskusi 'Merealisasikan Janji Kita Pancasila Sebagai Dasar dan Falsafah Bangsa Indonesia' di Dewan Pers Jakarta, Jumat (26/6).
Menurutnya, banyak dari generasi muda tidak hafal dengan teks Pancasila. Hilangnya landasan Pancasila juga dibuktikan dengan makin marak tindakan korupsi di instansi pemerintahan.
"Serta tahun 1945 sampai 1966, Pancasila digunakan untuk mengakomodasi ideologi komunis. Sedangkan sekarang bentuknya tidak jelas," terang dia.
Lebih jauh, dia menilai hal itu adalah tantangan bangsa di zaman globalisasi ini. Maka dari itu demokrasi yang berjalan di Indonesia juga masih prosedural.
"Karena sistem politik dan demokrasi kita yang yang tidak solid. Kita belum bisa menjalankan demokrasi substantif dan partisipatif hingga sekarang," pungkasnya.