Relawan P-IJMA incar suara perempuan menangkan Jokowi-Ma'ruf
Deklarasi Perempuan Indonesia untuk Joko Widodo-Kiai Ma'ruf Amin (P-IJMA) dilakukan hari ini. Ketua P-IJMA, Ida Fauziah menyatakan, relawannya akan menjadi penyambung lidah bagi pasangan calon nomor urut 01 di Pilpres 2019.
Deklarasi Perempuan Indonesia untuk Joko Widodo-Kiai Ma'ruf Amin (P-IJMA) dilakukan hari ini. Ketua P-IJMA, Ida Fauziah menyatakan, relawannya akan menjadi penyambung lidah bagi pasangan calon nomor urut 01 di Pilpres 2019.
"Kerja pemenangam kami akan jadi juru bicara atau penyambung lidah, visi dan misinya Jokowi-Ma'ruf Amin untuk segmen perempuan. Dan kami juga akan kerja-kerja memenangkan hati pemilih," ucap Ida di Rumah Aspirasi Jokowi-Ma'ruf, Jakarta, Sabtu (22/9/2018).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Kenapa Ma'ruf Amin berharap pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melanjutkan Inpres Jalan Daerah? (Inpres Jalan Daerah) ini komitmen pemerintah mudah-mudahan ini dilanjutkan terus nanti oleh pemerintah yang akan datang. Komitmen ini, sebab ini kan pemberdayaan masyarakat, kesejahteraan yang merata, tidak hanya di pusat-pusat tapi juga di daerah-daerah," ujar dia, dikutip dari Antara.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
Dia meyakini, jika berhasil mengambil hati kaum perempuan, maka keluarganya akan mengikuti.
"Kami meyakini, kalau perempuan sudah diambil hatinya, maka Insyaallah keluarganya, suaminya, itu juga bersama perempuan," tutur Ida.
Dia menuturkan, pentingnya mendekati kaum perempuan, karena di Pilpres 2019 nanti, diyakini akan didominasi kaum perempuan.
"Untuk pemilih sekarang 2019 ini pemilih perempuan, lebih banyak dibanding pemilih laki-laki," pungkasnya.
Baca juga:
Ribuan pendukung saat lepas Jokowi-Maruf Amin ke Gedung KPU
Jadi ketua tim pemenangan Jokowi di Jabar, Dedi Mulyadi pakai strategi ini
Relawan dan pendukung Jokowi-Ma'ruf Amin padati Tugu Proklamasi
Didukung Maman Imanulhaq, relawan Jokowi akan jaring suara milenial
Relawan akan bantu Jokowi wujudkan 9 juta sertifikat untuk rakyat
Keluar karena tak cocok dengan Pronata, Antasari bentuk Garda Jokowi di Solo