Representasi generasi milenial, AHY dinilai berpeluang besar jadi cawapres Prabowo
Meski layak, Demokrat tidak akan memaksa Prabowo untuk memilih AHY sebagai cawapres. Sebab, pihaknya menyerahkan sepenuhnya keputusan soal cawapres kepada Prabowo.
Wasekjen Partai Demokrat, Putu Supadma Rudana, mengatakan peluang Agus Harimurti Yudhoyono untuk menjadi calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto belum tertutup. Saat ini, menurut Putu, partai pendukung Prabowo memiliki kesempatan yang sama menjadikan kader sebagai cawapres.
"Semua sekarang punya kesempatan," kata Putu di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/7).
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Partai apa yang menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Kapan AHY mulai bertugas sebagai ketua partai Demokrat? Sebelum bertugas sebagai ketua partai Demokrat di tahun 2016, AHY sempat menduduki pangkat Mayor.
Putu menuturkan, AHY adalah salah satu sosok yang layak dipertimbangkan menjadi cawapres oleh Prabowo. Menurutnya, ada beberapa alasan AHY patut dipertimbangkan menjadi cawapres.
Di antaranya, AHY memiliki elektabilitas tinggi sebagai cawapres, mewakili generasi milenial yang jumlahnya besar dari total pemilih di Indonesia, serta pengalaman dan kepemimpinannya yang sudah terasah di militer.
"AHY punya representasi generasi milenial 52 persen yang jumlahnya 100 juta dan tentu semua pihak punya kesempatan. Dan ketika dipasangkan diserahkan pada mekanisme survei," terangnya.
Meski layak, Putu menegaskan, Demokrat tidak akan memaksa Prabowo untuk memilih AHY sebagai cawapres. Sebab, pihaknya menyerahkan sepenuhnya keputusan soal cawapres kepada Prabowo.
"Jadi artinya tentu kita serahkan sepenuhnya pada pak Prabowo, dan kita hargai ini karena Pak SBY sangat menghargai ini. Beliau juga diberi mandat sewaktu jadi capres di 2004 Dan 2009, diberikan keputusan menyuruh, mandat untuk memutuskan cawapres," tandas Putu.
Sebelumnya, pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan Prabowo menghasilkan sejumlah keputusan. Pertama, Demokrat sudah sepakat mengusung Prabowo sebagai calon presiden 2019. Hal itu ditegaskan SBY di hadapan petinggi Demokrat dan Gerindra.
"Pada pertemuan pertama pembicaraan terbuka lebar. Pertemuan kedua makin lebar. Dengan izin Allah, kami datang dengan pengertian Pak Prabowo adalah calon presiden kita," tegas SBY.
Kedua, untuk calon wakil presiden, SBY juga menyerahkan sepenuhnya kepada Prabowo. SBY hanya berpesan bahwa pasangan capres dan cawapres yang didukung Demokrat harus yang berorientasi pada kepentingan rakyat.
Baca juga:
Mengacu hasil survei, Demokrat sebut AHY kandidat terkuat cawapres Prabowo
Dalam rapat Demokrat, SBY pesan 'AHY bukan boneka meski dia anak saya'
Pesan AHY pada Relawan Cakra: Kita harus menjadi satu nyawa
AHY ingin yang terbaik untuk Demokrat, siap dampingi Prabowo di Pilpres 2019
Didampingi Annisa Pohan, AHY hadiri deklarasi Relawan Cakra
Relawan Cakra deklarasi dukung AHY maju Pilpres 2019
Bangun koalisi, kalahkan Jokowi