Risma jadi pemimpin alternatif terkuat pesaing Jokowi
Risma berada di posisi pertama dengan 19,1 persen, diikuti Priyo Budi 18,5 %, Hary Tanoesoedibjo 10,8 % dan Yusril 9,7 %
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini secara mengejutkan menempati urutan pertama dalam hasil survei yang mencari pemimpin alternatif pesaing Joko Widodo dari tokoh politik. Dalam survei yang dilakukan Political Communication Institute tersebut, Risma mengungguli sejumlah nama besar seperti Priyo Budi Santoso , Yusril Ihza Mahendra , hingga Hary Tanoesoedibjo .
Dalam survei yang dilakukan terhadap 1.200 responden di 33 provinsi, Risma berada di posisi pertama dengan 19,1 persen, diikuti Priyo Budi Santoso 18,5 persen, Hary Tanoesoedibjo 10,8 persen, Yusril Ihza Mahendra 9,7 persen, Puan Maharani 9,6 persen, Marzuki Alie 5,3 persen, Hatta Rajasa 5,1 persen, Hidayat Nur Wahid 3,2 persen, Anis Matta 2,2 persen, Ahmad Heryawan 2,1 persen, Sarundajang 1,1 persen, Pramono Edhi Wibowo 1,1 persen, dan Hayono Isman 1,1 persen.
Dalam rilis hasil survei yang bertajuk 'Pemimpin Indonesia 2014: Mencari Pesaing Jokowi' turut hadir Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso , capres Konvensi Demokrat Ali Masykur Musa, dan politisi PDIP Eva Kusuma Sundari. Sementara capres konvensi Demokrat Irman Gusman, dan Ketua Dewan Syuro PBB Yusril Ihza Mahendra yang semula dijadwalkan hadir, tidak bisa datang.
Survei sendiri dilakukan pada tanggal 2 hingga 25 Januari 2014. survei sendiri menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar kurang lebih 3,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei yang dilakukan Political Communication Institute dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama riset content analysis yang menjaring nama-nama pemimpin nasional yang diwacanakan media massa. Tahap kedua dengan teknik pengumpulan data wawancara langsung.