Rommy Sebut 30 Persen Kader PPP Belum Dukung Jokowi-Ma'ruf
Romahurmuziy menegaskan partainya akan terus berusaha membuat kadernya bisa mendukung Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019. Hal itu, kata dia, disebabkan PPP pernah mendukung Prabowo Subianto maju Pilpres di Pilpres 2014.
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy (Rommy) mengatakan dukungan kadernya di 'akar rumput' terhadap pasangan capres-cawapres Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin terus menanjak. Dia mengklaim sudah 70 persen kadernya mendukung Jokowi-Ma'ruf.
"InsyaAllah dukungan #PartaiPersatuanPembangunan kepada @Jokowi telah naik lebih dari 100 persen jika pada Pemilu 2014 hanya sekitar 30-an persen konstituen kami yang mendukung @Jokowi, kini jumlahnya sekitar 70 persen dan InsyaAllah akan terus naik, mohon doanya," katanya dalam akun Twitternya yang dikutip merdeka.com, Senin (24/12).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Sebagai informasi, turut mendampingi Presiden dalam kegiatan ini adalah Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Gubernur Jambi Al Haris, dan Pj. Bupati Merangin Mukti.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
Dia menegaskan partainya akan terus berusaha membuat kadernya bisa mendukung Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019. Hal itu, kata dia, disebabkan PPP pernah mendukung Prabowo Subianto maju Pilpres di Pilpres 2014.
"Kami memang bekerja keras untuk membalikkan konstituen kami yang pada Pilpres 2014 lalu mendukung Prabowo untuk mendukung pasangan @Jokowi & KH. Ma'ruf Amin di #Pilpres2019 nanti," ungkapnya.
Diketahui, Sekretaris Jenderal PPP, Arsul Sani mengatakan, saat ini mendukung akar rumput untuk Joko Widodo-Ma'ruf Amin terus meningkat. Menurutnya, naiknya mencapai dua kali lipat.
"Tadi malam dipaparkan juga, dari hasil survei lembaga, dari 31 persen itu tingkat akar rumput PPP dan struktur dan kultur PPP itu sudah 69,7 persen. Jadi sudah dua kali lipat lebih," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (18/12).
Baca juga:
Ma'ruf Amin Yakin Menang di Bogor
Posko Prabowo Pindah ke Solo, Kubu Jokowi Yakin Menang Mutlak
Di Perayaan Natal Oikumene, Presiden Jokowi Ingatkan Masyarakat Jaga Toleransi
Menghadiri Perayaan Natal di Toraja, Presiden Jokowi Disambut Tokoh Agama
Malam Mingguan, Jokowi Nongkrong di Tempat Anak Gaul Makassar
Lewat Instagram, Jokowi Minta Maaf Tidak Bisa Sungkem ke Ibunda di Hari Ibu