Ruhut: Saya ingin Pramono Edhie capres, Jokowi cawapresnya
"Tidak menutup kemungkinan pada pilpres nanti kami akan berkoalisi dengan PDIP," kata Ruhut.
Juru Bicara Partai Demokrat, Ruhut Sitompul mengatakan pada pemilihan presiden mendatang partainya akan tetap berkoalisi dan tidak akan maju sendiri untuk memenangkan pilpres tersebut.
"Untuk mencapai kuota kursi 20 persen sangatlah sulit maka kami akan memilih tetap berkoalisi dengan partai lain, karena akan mempermudah pemenangan pilpres nanti," kata Ruhut kepada Antara di Sukabumi, Jumat.
Menurut Ruhut, sampai saat ini sudah ada beberapa partai yang siap menyatakan diri untuk berkoalisi dengan partai berlambang mercy tersebut, bahkan politikus sekaligus pengacara ini menyebut Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP sudah sering berkomunikasi tentang koalisi.
Lebih lanjut, sudah cukup banyak partai lain yang juga ingin berkoalisi pada pilpres mendatang, namun yang paling intens komunikasi koalisi dengan partai berlambang banteng itu, karena Partai Demokrat dengan PDI Perjuangan mempunyai hubungan sejarah yang cukup erat seperti salah satu capres konvensi yakni Pramono Edhie pernah menjadi ajudan dari Megawati Soekarnoputri saat menjabat sebagai presiden.
"Tidak menutup kemungkinan pada pilpres nanti kami akan berkoalisi dengan PDIP, karena sahabat-sahabat saya seperti Puan Maharani dan Tjahjo Kumolo sering berkomunikasi dengan saya tentang koalisi," tambahnya.
Namun, Ruhut mengatakan siapa yang nantinya akan ditetapkan menjadi capres dan berkoalisi dengan partai mana saja keputusan tersebut ada di tangan Ketua Umum Partai Demokrat yakni Susilo Bambang Yudhoyono. Selain itu, jika nantinya pada pileg 2014 ini partainya mampu meraih 20 persen suara maka akan tetap berkoalisi.
"Saya yang merupakan tim sukses Pak Pramono Edhie inginnya beliau yang menjadi capres dan disandingkan dengan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo dan kami selalu terbuka untuk Pak Jokowi, namun beliau merupakan salah satu capres dari PDIP sehingga perlu ada komunikasi koalisi lebih lanjut," kata Ruhut.