Sandiaga Tanggapi Santai Aksi Jokowi Kebut Infrastruktur Demi Pilpres
Menurut Sandiaga, langkah Jokowi adalah resikonya bersama Prabowo sebagai penantang.
Calon Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno tak ambil pusing dengan sikap petahana Jokowi yang diklaim memanfaatkan posisi sebagai presiden. Pasalnya Jokowi secara gamblang menyatakan perampungan proyek infrastruktur adalah untuk Pemilu 2019.
"Saya rasa itu fair. Dia gunakan campaign from the office, Itu kemewahan dari seorang petahana. Dia akan menggunakan prestasinya fokusnya di infrastrukur," kata Sandiaga di Senopati, Jakarta Selatan, Rabu (28/11/2018).
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi presiden setelah PDIP menang di pemilu 2019? Seiring dengan kemenangan PDIP, Joko Widodo juga kembali terpilih sebagai presiden Indonesia untuk masa jabatan kedua.
-
Kapan Presiden Joko Widodo menyelesaikan pendidikannya di Universitas Gadjah Mada? Masuk kuliah pada 1980, ia berhasil menyelesaikan pendidikannya 5 tahun berselang.
Menurut Sandiaga, langkah Jokowi adalah resikonya bersama Prabowo sebagai penantang. Satu hal yang bisa disikapi mereka saat ini, menurut mantan wagub DKI ini hanyalah menghargai kinerjanya dalam bidang tersebut.
"Ini adalah resikonya penantang kita tidak punya jabatan atau kekuasaan yang bisa pertontonkan, nah ini yang harus kita sikapi dengan baik buat saya kita hargai," jelas Sandiaga.
Pernyataan blak-blakan Presiden Jokowi soal perampungan infrastruktur demi Pemilu 2019, muncul saat pertemuan tahunan Bank Indonesia 2018 di JCC, Senayan, Jakarta, kemarin. Meski demikian, mantan gubernur dki ini tak menyebut gamblang hal tersebut menjadi sebuah kampanye demi kemenangan dua periode.
"Saya sampaikan jangan Mei atau Juni (soal Tol Bakauheni-Palembang), saya minta April. Kenapa April, tahu kan? bukan untuk apa-apa. Ini pikirannya pasti beda. Supaya bisa kita pakai untuk Lebaran, tapi juga termasuk untuk pemilu itu juga. Sudah kita blak-blakan saja," kata Jokowi.
Baca juga:
Fadli Zon sebut Pembangunan Infrastruktur Bukan Prestasi, Jokowi Pencitraan
Demokrat Harap Percepatan Pembangunan Infrastruktur Bukan Demi Kepentingan Politik
Jokowi Kebut Proyek Infrastruktur, PDIP Minta Tidak Dikaitkan dengan Elektabilitas
Penampakan Tol Sragen-Ngawi Usai Diresmikan Jokowi
Usai Resmikan Tol, Jokowi Ngopi di Rest Area
Jokowi Resmikan Tol Sragen-Ngawi