Sekjen Golkar sebut banyak kader seperti Fahri Hamzah
Kemudian, Freidrich menambahkan, Fahri harus siap mendukung Jokowi sebagai calon Presiden di 2019 nanti.
Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus membuka pintu selebar-lebarnya untuk Fahri Hamzah untuk bergabung dalam partai berlambang beringin itu. Namun, dia mengungkapkan, Fahri harus melewati semua tahapan yang ada di partai berlambang pohon beringin itu.
"Kalau Partai Golkar kan terbuka artinya siapa saja boleh masuk. Saat orang mau masuk Partai Golkar sebagai kader tentunya ada tahapan yang kita harus lewati. Ada juga sistem yang harus dilewati dan orang itu harus mengikuti kebijakan yang dikeluarkan Golkar," katanya di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (7/2).
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang diusung oleh Partai Golkar sebagai Cawapres? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Apa yang diminta oleh Partai Golkar kepada Bahlil? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
"Dia harus melalui pendidikan kader, sistemnya yang dianut Golkar harus diikuti, ketiga kebijakan Golkar saat ini tentunya mendukung pemerintahan Jokowi JK sampai selesai sampai 2019," tambahnya.
Kemudian, Freidrich menambahkan, Fahri harus siap mendukung Jokowi sebagai calon Presiden di 2019 nanti.
"Kalau seseorang bisa memenuhi syarat yang ditentukan Golkar, ya dia harus ikut dengan sistem yang diberlakukan Golkar. Sekali lagi Golkar terbuka, tapi kalau mau masuk kesini kan tergantung orangnya. Mau tidak Pak Fahri?" tegasnya.
Dia juga mengklaim bahwa kader Golkar juga banyak yang seperti Fahri Hamzah yang begitu tegas dengan kebijakan-kebijakan Pemerintah saat ini.
"Oh kader kita banyak. contoh di belakang kamu itu kader Golkar. kenapa Fahri ada disitu karena dia diutus partai lain. Kita kan punya juga disana, yang bicara di belakang anda kader Golkar, kebetulan dia tidak duduk di jabatan sekelas Fahri. Stok kita banyak," tutupnya.
(mdk/fik)