Survei Cyrus Network: Jokowi 58,5%, Prabowo 21,8%, Gatot 2,0%
Survei ini dilaksanakan pada 27 Maret-3 April 2018 dengan melibatkan responden sebanyak 1.230.
Cyrus Network melakukan survei elektabilitas calon presiden yang akan bertarung di Pemilu Serentak 2019. Hasilnya, elektabilitas Presiden Joko Widodo masih unggul atas semua calon kandidat termasuk Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Managing Director Cyrus Network, Eko Dafid Afianto mengatakan, berdasarkan top of mind atau dengan pertanyaan terbuka, elektabilitas Jokowi berada di urutan teratas dengan 58,5 persen, disusul Prabowo dengan 21,8 persen, Gatot Nurmantyo 2,0 persen dan Hary Tanoesoedibjo 1,1 persen.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto dalam Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
Di bawah Hary Tanoe, nama-nama kandidat calon presiden berada di bawah 1 persen. Di antaranya, Tuan Guru Bajang (TGB) 0,7 persen, Susilo Bambang Yudhoyono 0,4 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 0,4 persen.
Kemudian, ada nama Muhaimin Iskandar 0,3 persen, Mahfud MD 0,3 persen, Anies Baswedan 0,3 persen, Susi Pudjiastuti 0,2 persen, Jusuf Kalla 0,2 persen, Megawati Soekarnoputri 0,2 persen, Tri Rismaharini 0,2 persen, Soekarwo 0,2 persen, Ridwan Kamil 0,1 persen, Sri Mulyani 0,1 persen, Puan Maharani 0,1 persen, Jenderal (Purn) Moeldoko 0,1 persen, Jimly Assiddhiqie 0,1 persen dan Airlangga Hartarto 0,1 persen.
"Prabowo Subianto adalah kompetitor terkuat, hanya Prabowo Subianto sisanya kecil-kecil," kata Eko di Resto D’Consulate Lounge, Menteng, Jakarta, Kamis (19/4).
Cyrus Network juga melakukan survei dengan pertanyaan tertutup, yakni simulasi 22 nama calon presiden. Jokowi kembali unggul atas kandidat calon presiden lainnya.
pemaparan survei cyrus network ©2018 Merdeka.com/raynald
Jokowi unggul dengan elektabilitas sebesar 56,7 persen, disusul Prabowo 19,8 persen, Gatot Nurmantyo 3,2 persen, Hary Tanoesoedibjo 2,2 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 2,1 persen. Sedangkan, nama lain ada masih 1 persen dan di bawah 1 persen.
"Belum memutuskan 4,1 persen, tidak memilih 0,3 persen dan tidak menjawab/rahasia 1,6 persen," ujarnya.
Eko memaparkan, dengan simulasi 15 nama kandidat capres, Jokowi tetap unggul dan berada di urutan teratas. elektabilitas Jokowi sebesar 57,3 persen, disusul Prabowo 21,3 persen.
Di bawah Prabowo, ada nama Gatot Nurmantyo 3,8 persen, Hary Tanoesoedibjo 2,4 persen, Agus Harimurti Yudhoyono 2,4 persen, Anies Baswedan 2,0 persen, Jusuf Kalla 1,9 persen serta 1,3 persen. Nama lain di bawah 1 persen.
"Belum memutuskan 3,9 persen, tidak memilih 0,3 persen dan tidak menjawab/rahasia 1,7 persen," terangnya.
Di simulasi head to head, Jokowi tetap unggul siapa pun lawan yang disimulasikan, contohnya, dengan Prabowo.
Elektabilitas Jokowi berada di angka 64,0 persen, dan Prabowo sebesar 29,8 persen. Sisanya 3,3 persen memutuskan, 1,1 persen tidak memilih dan 1,8 persen tidak menjawab atau rahasia.
Sebagai informasi, survei ini dilaksanakan pada 27 Maret-3 April 2018 dengan melibatkan responden sebanyak 1.230. Responden berasal dari 123 desa/kelurahan di 34 provinsi se-Indonesia dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Adapun margin of error dalam survei ini kurang lebih 3 persen.
Baca juga:
Politisi PDIP sebut Puan Maharani masuk prioritas cawapres Jokowi
Gerindra yakin Jokowi bakal ditinggalkan partai koalisi
Profil Sam Alino di dunia politik, pengusaha kaya dan beli lukisan 7 Presiden RI
Wantimpres bantah Jokowi titipkan urusan Pilpres ke Luhut dan Wiranto
Fahri Hamzah: Pak SBY tidak akan mau berada di pihak yang kalah
Soal cawapres, hubungan emosional Prabowo dengan Anis Matta atau Aher baik
Waketum Gerindra sebut Anies Baswedan penuhi syarat jadi Cawapres Prabowo