TGB yakin diusung Demokrat jadi capres
TGB menjelaskan sampai saat ini belum ada keputusan final Partai Demokrat mengusung AHY atau tokoh siapapun. Soal siapa kader yang akan dijagokan, ada prosedur harus ditetapkan dalam majelis tinggi partai.
Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi mengaku masih yakin Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan kesempatan kepada semua kader untuk maju di Pilpres 2019, termasuk dirinya. Partai Demokrat selama ini selalu menjagokan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai calon pemimpin masa depan Partai Demokrat.
"Saya selalu berhusnuzon, keputusan belum ditetapkan oleh Partai Demokrat dan sepanjang komunikasi dengan ketua umum, beliau orang yang menghormati sistem," ujar TGB di Kompleks Parlemen, Jakarta Selatan, Rabu (9/5).
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Partai apa yang menang di pemilu 2019? Partai pemenang pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase 19.33% dari total suara sah yang diperoleh.
-
Kenapa PDIP bisa menjadi partai pemenang Pemilu 2019? PDIP berhasil menarik pemilih dengan agenda-agenda politiknya dan berhasil meraih kepercayaan masyarakat. Dengan perolehan suara yang signifikan, PDIP memperoleh kekuatan politik yang kuat dan pengaruh yang besar dalam pemerintahan.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
TGB menjelaskan sampai saat ini belum ada keputusan final Partai Demokrat mengusung AHY atau tokoh siapapun. Soal siapa kader yang akan dijagokan, ada prosedur harus ditetapkan dalam majelis tinggi partai.
"Ada prosedur, prosedur yang harus dilalui sesuai dengan anggaran dasar anggaran rumah tangga, itu melalui keputusan mejelis tinggi," jelasnya.
Saat ditanya apakah telah menghadap ke SBY, TGB mengatakan belum ada komunikasi. Saat ini, dia mengakui tiap kader ditugaskan SBY untuk turun ke masyarakat dan memberikan kontribusi langsung, dengan caranya sendiri.
"Secara umum memang kita semua kader untuk membangun komunikasi dengan masyarakat untuk terus mencari ruang untuk berkontribusi di publik tapi khusus terkait ini memang belum ada proses lebih lanjut," ucapnya.
Sementara itu, TGB, melakukan pertemuan dengan Ketua MPR sekaligus Ketum PAN, Zulkifli Hasan di Kompleks Parlemen siang ini. Pertemuan tersebut atas undangan Zulkifli untuk membahas pemilu sehat.
Saat disinggung apakah ada membahas pencalonan presiden, TGB menjawab normatif hanya membahas bagaimana menjalankan Pemilu yang demokratis. Ketika ditanyakan apakah siap jika dipinang PAN, dia tak menjawab dengan tegas.
"Wallahu alam, ini proses masih panjang sekali. Kalau saya dengan segala keterbatasan bahwa kita semua sepakat bahwa anak bangsa harus siap penugasan yang ada," ucapnya.
Baca juga:
Gatot Nurmantyo temui SBY, Demokrat tetap jagokan AHY
Diajak bentuk poros ketiga, PKS sebut Demokrat ajukan nama AHY
OTT pegawai Kemenkeu, KPK sita Jeep Wrangler Rubicon
AHY sebut terobosan lahir dari perempuan gigih dan telaten
Sudah ada sekolah antikorupsi, Demokrat kecolongan kadernya ditangkap KPK