Tim Jokowi nilai Prabowo lakukan kampanye hitam jika tak ada bukti elit 'main' impor
Karding menantang Prabowo membeberkan bukti pernyataannya. Dia juga mendorong Prabowo melaporkan ke KPK jika ada pejabat yang bermain impor.
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Abdul Kadir Karding menilai tuduhan Prabowo Subianto soal elit bermain impor, tergolong kampanye hitam. Menurutnya, mantan Danjen Kopassus itu cuma melempar isu tanpa ada pembuktian.
"Kalau sekadar isu tanpa pembuktian, maka itu bisa masuk dalam kategori kampanye hitam," kata politikus PKB itu melalui pesan singkat, Kamis (25/10).
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
Karding menantang Prabowo membeberkan bukti pernyataannya. Dia juga mendorong Prabowo melaporkan ke KPK jika ada pejabat yang bermain impor.
"Saya kira dugaan dan statement itu harus dibuktikan beliau bisa lapor KPK kalau memang ada pejabat yang bermain impor," ucapnya.
Karding membantah tudingan Prabowo yang menyebut Indonesia masih kekurangan gizi. Menurutnya, selama kepemimpinan Jokowi, angka kekurangan gizi justru berhasil diturunkan dari 38 persen di 2014 menjadi 30 persen di 2018.
Dia tak melihat upaya konkret yang dilakukan Prabowo untuk menyelesaikan masalah gizi. Protein hewani seperti daging dan susu itu tak familiar di masyarakat karena ada protein yang lebih baik.
Baca juga:
Politisi PKS sebut perkataan sontoloyo Jokowi sangat tidak mendidik
Zulkifli Hasan sebut kubu Prabowo-Sandi kalah logistik dibanding Jokowi-Ma'ruf
Saat Jokowi keceplosan kata sontoloyo, begini reaksi para politikus
Jawab tudingan elit main impor, PSI tantang Prabowo bicara data dan lapor KPK
Elektabilitas naik, PKB klaim coattail effect Jokowi dan Ma'ruf Amin
Di depan nelayan Tegal, Sandiaga kembali 'senggol' kebijakan perikanan
"Tetapi sebenarnya untuk memenuhi kebutuhan protein masyarakat kita bisa dengan potensi lokal kita. Misalnya ikan, kacang kacangan dan lain lain. itu jauh lebih murah dari pada sumber protein dari daging dan susu," ucapnya.
Sebelumnya, capres nomor urut 02 Prabowo Subianto ingin Gerakan Emas alias Gerakan Emak dan Anak Minum Susu sebagai gerakan nasional. Gerakan tersebut sebagai perlawanan terhadap stunting atau pertumbuhan anak yang melambat.
Prabowo ingin Indonesia swasembada pangan agar tidak terjadi kekurangan gizi. Dia menyebut swasembada tak terjadi karena elite bermain impor.
(mdk/noe)