Timses Ahok sebut akan ada kejutan dukungan di pekan depan
Ia berkeyakinan bahwa Ahok segera mendapatkan tambahan dukungan dalam waktu dekat.
Juru Bicara Tim Pemenangan Ahok Miryam S Haryani menilai, sejumlah nama maupun pasangan yang akan maju di Pilkada DKI Jakarta tengah bimbang. Karena, hingga kini belum mendapatkan kejelasan partai politik (parpol) mana yang akan mengusungnya.
Di mana terakhir muncul pasangan Sandiaga Uno dan Mardani Ali Sera yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa yang dikatakan Hasto mengenai peluang Anies dan Ahok di Pilgub DKI 2024? Hasto mengatakan hal itu menanggapi pertanyaan terkait peluang PDI Perjuangan memasangkan dua mantan gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai calon gubernur - wakil gubernur DKI Jakarta.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Siapa saja kandidat di Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Apa yang dirayakan oleh Ahok dan Puput? Ahok dan Puput merayakan ulang tahun putri mereka dengan acara yang sederhana, namun dekorasi berwarna pink berhasil menciptakan atmosfer yang penuh semangat.
"Nampak ada beberapa kandidat yang ingin menjadi penantang Ahok tambah galau, sebab sampai saat ini dirinya belum mempunyai kendaraan pengusung," ujarnya saat dihubungi merdeka.com, Minggu (11/9).
Menurutnya, baru politikus Partai Gerindra Sandiaga Uno yang secara resmi telah mendapatkan mandat dari partainya untuk melawan Ahok di pesta demokrasi Ibu Kota tersebut. Ia berharap ada nama dan pasangan lain yang ikut berlaga di Pilgub DKI Jakarta.
"Saya sangat berharap pilkada DKI bisa diikuti oleh lebih dari dua kandidat, karena dengan begitu akan memperlihatkan bahwa Jakarta memang menjadi pusat perhatian semua anak bangsa dan tentu pilkada akan berlangsung sangat menarik.""
"Sampai detik ini saya melihat para penantang Ahok yang baru mendapat rekomendasi resmi baru Sandiaga Uno, selebihnya masih sibuk mencari kendaraan untuk dijadikan sebagai pengusung," terangnya.
Politikus Partai Hanura ini tak khawatir jika terdapat lebih dari dua pasangan calon yang akan melawan Ahok di Pilkada DKI Jakarta. Pasalnya, Ia berkeyakinan bahwa Ahok segera mendapatkan tambahan dukungan dalam waktu dekat.
"Kami di tim Ahok sangat meyakini bahwa akan ada yang segera bergabung dalam barisan, tinggal menunggu kesepakatan beberapa poin saja, mengenai siapa itu kita tunggu saja satu minggu ke depan, yang pasti banyak orang yang akan kaget waktu diumumkan nanti," pungkasnya.
(mdk/hrs)