TKN yakin Jokowi di Sumbar tak bakal kalah telak dari Prabowo seperti 2014
TKN yakin Jokowi di Sumbar tak bakal kalah telak dari Prabowo seperti 2014. Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf Hasto Kristiyanto yakin kisah tersebut tak akan terulang di Pilpres 2019. Sebab, isu sentimen agama tak mempan karena Ketua MUI Ma'ruf Amin menjadi Cawapres.
Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf mengakui Provinsi Sumatera Barat sebagai lumbung suara yang penting. Pada 2014, paslon Jokowi-JK kalah telak dari Prabowo-Hatta dengan perolehan suara 23,08 persen melawan 76,92 persen.
Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf Hasto Kristiyanto yakin kisah tersebut tak akan terulang di Pilpres 2019. Sebab, isu sentimen agama tak mempan karena Ketua MUI Ma'ruf Amin menjadi Cawapres.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Sejumlah petinggi PT Vale Indonesia Tbk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (5/8) pagi. Petinggi PT Vale yang datang ke Istana di antaranya Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy, Chairman Vale Base Metal Global Mark Cutifani, dan Chief Sustainable and Corp Affair Vale Base Metal Emily Olson.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
"Karena tidak ada lagi persoalan yang terkait agama," kata Hasto di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (28/10).
Kekuatan kepala daerah juga dipercaya bakal mengubah peta suara di Sumatera Barat. 10 kepala daerah di tanah Minang mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi karena pemerintah memberikan perhatian pembangunan seperti Provinsi lainnya.
"Inilah yang membuat optimisme bahwa di Sumatera Barat akan terjadi perubahan peta Pilpres ke depan untuk Jokowi-Ma'ruf," kata Sekjen PDI Perjuangan itu.
Maka dari itu, TKN Jokowi-Ma'ruf berani menargetkan perolehan suara nasional 70 persen. Sebab pemetaan suara telah berubah dari empat tahun lalu.
"Makanya dari bawah kami berani menargetkan (total suara se-Indonesia) 70 persen," pungkasnya.
(mdk/eko)