Pasien Hepatitis A Sebenarnya Tak Perlu Masuk Rumah Sakit Kecuali Ada Kondisi Khusus
Dokter spesialis penyakit dalam, Prof. Ari F Syam mengatakan masa inkubasi yaitu masa masuknya penyakit sampai timbul gejala berlangsung antara 2-6 minggu. Penyakit ini bisa sembuh total dan yang penting pasien harus istirahat total.
Hepatitis A merupakan penyakit infeksi organ hati yang disebabkan oleh virus. Ketika seseorang menderita penyakit ini, maka pemeriksaan laboratorium menunjukkan peningkatan kadar bilirubin dan peningkatan yang tinggi dari SGOT dan SGPT.
Dokter spesialis penyakit dalam, Prof. Ari F Syam mengatakan masa inkubasi yaitu masa masuknya penyakit sampai timbul gejala berlangsung antara 2-6 minggu. Penyakit ini bisa sembuh total dan yang penting pasien harus istirahat total.
-
Apa itu hepatitis? Hepatitis adalah peradangan hati yang disebabkan oleh berbagai virus menular dan agen tidak menular yang menyebabkan berbagai masalah kesehatan, beberapa di antaranya dapat berakibat fatal.
-
Bagaimana cara mencegah hepatitis? Vaksinasi adalah langkah utama dalam mencegah hepatitis, terutama untuk hepatitis A dan B.
-
Kapan Hari Hepatitis Sedunia diperingati? Pada tanggal 28 Juli setiap tahun, dunia memperingati Hari Hepatitis Sedunia untuk meningkatkan kesadaran global mengenai hepatitis.
-
Di mana hepatitis dapat menyebar? Di antara penyebab utama hepatitis adalah infeksi virus, seperti hepatitis A, B, dan C, yang dapat menyebar melalui kontak dengan cairan tubuh atau makanan dan minuman yang terkontaminasi.
-
Mengapa penting untuk menjaga kebersihan tangan untuk mencegah hepatitis? Mencuci tangan secara teratur adalah cara yang sangat efektif untuk mencegah hepatitis. Pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum dan setelah makan, setelah buang air kecil atau buang air besar, dan setelah membersihkan luka.
-
Apa saja penyebab utama peradangan hati yang dikenal sebagai Hepatitis? Hepatitis adalah kondisi peradangan pada organ hati yang dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti infeksi virus, konsumsi alkohol berlebihan, paparan racun tertentu, dan kondisi medis lainnya.
Obat-obat yang diberikan sifatnya hanya menghilangkan gejala yang muncul misal, jika diare diberikan obat anti diare, kalau merasa mual, maka akan diberikan obat anti mual jika demam diberikan obat anti demam jika lemas diberikan vitamin dan asupan makannya diperhatikan.
“Obat suplemen hati kadang kala diberikan untuk mengurangi peradangan hati yang terjadi. Pasien memang perlu diisolasi dan jangan tidur sekamar dengan orang sehat, di RS pun biasanya pasien tidur hanya sendiri di kamar dan dipisah dengan pasien lain,” ujarnya.
Sebelumnya pasien mengalami common cold, seperti orang yang mengalami gejala flu, sakit badan, mual dan kadang disertai muntah, nafsu makan menurun dan lemas, hingga buang air kencing berwarna kuning.
Prof. Ari mengatakan sebagian pasien memang tidak perlu dirawat tetapi jika pasien mengalami mual dan muntah dan tidak mau makan sebaiknya memang dirawat untuk mendapat infus cairan dan makanan.
Hepatitis virus A tidak bisa menjadi hepatitis B. Karena memang virus penyebabnya berbeda. Oleh karena itu kalau pernah divaksinasi oleh vaksin hepatitis B tidak berarti juga sudah terlindungi dari infeksi virus hepatitis A.
“Tetapi bisa saja dalam satu kasus pasien mengalami 2 macam infeksi yaitu infeksi virus B dan juga hepatitis virus A,” tambahnya.
Untuk mencegah penyakit ini, penting untuk menerapkan gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan secara teratur dan cukup gizi berupa buah dan sayur serta banyak beristirahat. selain itu juga mencuci tangan menggunakan sabun untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah makan dan setelah keluar dari toilet.
Reporter: Anisha Saktian Putri
Sumber: Fimela.com
Baca juga:
4 Cara Sederhana untuk Menjaga Kesehatan Hati
Data Dinkes Jatim: Jumlah Penderita Penyakit Hepatitis A di Pacitan Capai 957 Orang
Benarkah banyak orang tidak sadar dirinya terinfeksi hepatitis?
Benarkah penderita hepatitis b tidak boleh donor darah?
Bahaya sirosis hati, bisa sebabkan kanker hati