Absen latihan di Timnas, Egy penuhi panggilan Presiden Jokowi
Egy Maulana Vikri tak terlihat pada sesi latihan tim nasional (timnas) U-19 Indonesia di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Jumat (23/3/2018).
Egy Maulana Vikri tak terlihat pada sesi latihan tim nasional (timnas) U-19 Indonesia di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Jumat (23/3/2018). Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu absen lantaran memenuhi panggilan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.
Egy dipanggil Presiden ke Istana Negara, Jakarta, Jumat (23/3), menyusul keberhasilannya bergabung dengan klub Polandia, Lechia Gdansk. Pemain berusia 17 tahun itu ditemani oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, Deputi Pembudayaan Olahraga, Raden Isnanta, dan ayah angkatnya, Subagja Suihan.
"Egy ada keperluan tadi ya dipanggil oleh Presiden. Jadi kami izinkan karena ini sama pentingnya juga buat kepala negara, makanya kami memberi izin," ujar pelatih timnas U-19, Bima Sakti.
Timnas U-19 sudah memulai pemusatan latihan (TC) di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, sejak Kamis (22/3). Di bawah bimbingan Bima Sakti, mereka dipersiapkan untuk menghadapi laga uji coba melawan Jepang U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Minggu (25/3).
Sementara itu, gelandang PSM Makassar Asnawi Mangkualam dan bek tengah Bhayangkara FC Nurhidayat masih belum bergabung dalam TC kali ini. Menurut informasi yang beredar, keduanya tidak dilepas oleh klubnya.
Terkait hal itu, Bima enggan berkomentar banyak. Pria kelahiran Balikpapan ini lebih memilih menyerahkan permasalahan tersebut kepada PSSI.
"Nah itu kami serahkan ke federasi karena federasi dengan klub sudah ada komitmen sebelumnya bagaimana tentang pemain yang dipanggil tim nasional," kata Bima.
(fit/shd)