Erick Thohir: Kalau Tidak Percaya Proyek Besar Timnas Indonesia, Ya Sudah Selesai
Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, mengancam akan mengundurkan diri setelah Timnas Indonesia kalah telak 0-4 dari Jepang pada Jumat, 15 November 2024.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengancam akan mengundurkan diri dari jabatannya setelah Timnas Indonesia mengalami kekalahan telak 0-4 dari Jepang pada hari Jumat, 15 November 2024. Dalam pernyataannya, Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN, menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut. Ia menyampaikan keinginannya untuk mundur di ruang ganti Timnas Indonesia setelah pertandingan melawan Jepang.
"Saya sampaikan di ruang ganti bahwa kita ini percaya tidak dengan proyek besar ini?" ungkap Erick Thohir kepada para wartawan. "Kalau pemain, pelatih, tidak percaya, saya siap mundur. Ya kalau tidak percaya, selesai. Kan proyek ini yang kita bangun," tambahnya.
- Erick Thohir Bicara soal Masa Depan Shin Tae-yong usai Timnas Indonesia Babak Belur Dihajar Jepang
- Erick Thohir Bakal Evaluasi Timnas Indonesia Usai Kembali dari China, Apa Saja Itu?
- Kata Erick Thohir usai Timnas Indonesia Ditaklukan China 2-1 hingga Gagal Raih Poin
- Erick Thohir apresiasi Timnas Indonesia usai tahan imbang Arab Saudi, peringkat 56 dunia, sebagai pencapaian berharga di Kualifikasi Piala D
Harus Tetap Fight
Erick Thohir masih mendapat dukungan penuh dari para pemain dan pelatih Timnas Indonesia. Mantan presiden klub Inter Milan ini tetap melanjutkan jabatannya sebagai Ketua Umum PSSI.
"Tidak mudah, tapi saya pemimpin yang pantang menyerah. Kita bisa buktikan saat di Timnas U-23 kita fight, selalu fight, masuk play-off kalah, tinggal satu laga lagi tidak masuk Olimpiade Paris 2024 ya sudah. Yang penting, kita sudah usaha," ucap Erick Thohir.
"Yang saya tidak suka adalah kalau kita itu bermain tidak maksimal, seperti di partai-partai yang kitanya harusnya menang, malah tidak menang."
Tidak Mau Salah-salahan
Tim nasional Indonesia akan kembali berlaga melawan Arab Saudi pada hari Selasa, 19 November, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) yang terletak di Senayan, Jakarta Pusat. Pertandingan ini merupakan partai keenam dalam Grup C. Erick Thohir menyampaikan,
"Ini yang saya kembali tantang pelatih, pemain, secara terbuka, bahkan saya sampaikan di kata-kata kemarin bahwa harus saling intropeksi diri."
"Jadi, saya tidak mau salah-salahan. Saya tentu di sini pekerja keras. Saya selalu dalam posisi sebagai pemimpin yang mencari target. Kalau tidak, ya jangan kasih saya. Itu yang saya dorong untuk semuanya," imbuhnya.