Indra Sjafri Beberkan Ketidakhadiran Welber Jardim Pemain Sao Paulo di Timnas Indonesia U-20: Kan Tidak Perlu Emailnya Saya Tampilkan
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri kembali menceritakan yang sebenar-benarnya mengenai Welber Jardim yang absen membela Garuda Muda.
Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, kembali menjelaskan secara jelas tentang ketidakhadiran Welber Jardim dalam membela Garuda Muda di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
"Saya tidak ingin terlibat dalam perdebatan lebih lanjut mengenai hal itu. Saya ingin fokus pada 23 pemain yang ada," kata Indra Sjafri setelah Timnas Indonesia U-20 meraih kemenangan 4-0 atas Maladewa pada pertandingan pertama Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/9) malam WIB.
- Ulasan Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Dipanggil Indra Sjafri TC: Kembalinya Anak yang Hilang
- Welber Jardim Berpeluang Perkuat Timnas Indonesia di Piala Asia U-20?
- Welber Jardim Tidak Akan Perkuat Timnas Indonesia U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Begini Penjelasan Indra Sjafri
- Indra Sjafri: Para pemain Timnas Indonesia U-20 Penuh Semangat dan Bersemangat Menghadapi Argentina.
"Tidak baik bagi kami untuk terus-menerus membuang energi pada isu ini. Saya sudah menyatakan, ini adalah tim yang masih muda. Jika ada yang tidak hadir, pasti ada pemain lain yang siap menggantikan. Saya ingin menegaskan lagi, klubnya sudah memberikan izin. Tidak perlu juga saya menunjukkan emailnya," tambah Indra Sjafri.
Tak Bisa Menunggu
Indra Sjafri menegaskan bahwa klub Welber Jardim, Sao Paulo junior, telah setuju untuk melepaskan pemain tersebut ke Timnas Indonesia U-20. Tiket penerbangan menuju Indonesia juga telah dibeli. Indra Sjafri memanggil dua pemain dari luar negeri untuk memperkuat Timnas Indonesia U-20 dalam Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Selain Welber Jardim, Jens Raven dari FC Dordrecht di Belanda juga mendapatkan kesempatan.
"Tiket untuk Jens Raven sudah kami kirim. Begitu juga untuk Welber Jardim, tetapi mengapa dia tidak hadir? Apakah klubnya melarang setelah tiket dikirim? Saya tidak tahu karena tidak ada informasi yang diterima," kata Indra Sjafri.
"Sebagai pelatih, saya harus memilih pemain. Tidak bisa menunggu terlalu lama karena pada 20 September 2024, kami harus mendaftarkan 23 pemain."
"Tidak baik jika isu ini terus dibahas. Seolah-olah pemain yang ada tidak mampu memberikan kontribusi. Ini adalah pemain muda. Siapa pun yang hadir, 23 pemain ini adalah yang terbaik dari kita. Saya akan bertanggung jawab atas keputusan ini," tambah Indra Sjafri.