Kata Ivar Jenner soal Rumput di Stadion GBK saat Timnas Indonesia Menjamu Jepang dan Arab Saudi
Kualitas rumput di Stadion Utama Gelora Bung Karno akhir-akhir ini sering menjadi perhatian publik.
Belakangan ini, rumput Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta menjadi perhatian publik. Hal ini terutama terjadi saat Timnas Indonesia melakoni dua pertandingan dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Meskipun telah dilakukan berbagai perbaikan, kondisi rumput di Stadion Utama Gelora Bung Karno masih dianggap belum optimal.
Gelandang Timnas Indonesia, Ivar Jenner, juga memberikan pendapatnya tentang kualitas rumput di stadion tersebut pada November 2024. Ia menyatakan bahwa kondisi rumput SUGBK saat ini terbilang biasa saja. Bahkan, menurutnya, ada periode ketika kondisi rumput stadion yang terkenal ini jauh lebih buruk.
- Kondisi Jelang Timnas Indonesia Lawan Arab Saudi: Rumput GBK Belum Siap dan Cuaca Buruk
- Mengingat Kembali 2 Gol Timnas Indonesia ke Gawang Arab Saudi saat Main di GBK: Kontribusi 2 Putra Papua
- Ini PR Besar Timnas Indonesia agar Tidak Kalah Lagi saat Laga Lawan Arab Saudi
- Rumput di Stadion GBK Dikritik Penyerang Timnas Jepang, Tidak Rata dan Bolanya Mantul
"Rumputnya, ya, tidak seburuk itu, kadang-kadang saya pikir lebih buruk sekarang ini, tapi tidak apa-apa," ungkap Ivar Jenner.
Pede
Ivar Jenner selanjutnya membahas perjalanan Timnas Indonesia pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pemain yang baru berusia 20 tahun ini menunjukkan rasa percaya diri yang tinggi, terutama setelah kemenangan Timnas Indonesia dengan skor 2-0 melawan Timnas Arab Saudi.
"Saya pikir hari ini kami lebih baik ketimbang Saudi, kami sangat kuat dan kami tim yang bagus, jadi lihat saja," katanya.
Ditegur
Saat ini, Erick Thohir selaku ketua umum PSSI telah memberikan teguran kepada pengelola SUGBK. Ia mengharapkan agar kualitas rumput stadion tersebut dapat ditingkatkan di masa mendatang.
"Saya sudah menyampaikan ke GBK harus bisa diperbaiki. Pada waktu melawan Argentina itu kondisi terbaik, makanya mereka mau main," ujarnya. Erick juga menambahkan, "Nah, menuju Maret 2025 masih ada waktu panjang. Saya berharap ada peningkatan kualitas lagi," tegas Erick Thohir.