Kesaksian Striker Asing Arema FC pada Tragedi Kanjuruhan, Lihat 7-8 Orang Tewas di Ruang Ganti
Kesaksian Striker Asing Arema FC pada Tragedi Kanjuruhan, Lihat 7-8 Orang Tewas di Ruang Ganti
Bola.com, Malang - Striker asing Arema FC, Abel Camara bersaksi dengan media Portugal, Misfutebol terkait tragedi Kanjuruhan yang merenggut ratusan korban jiwa.
Sedikitnya 129 orang meninggal dunia akibat kerusuhan suporter Arema FC, Aremania dan tindakan represif kepolisian dalam partai kontra Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Senin (1/10/2022).
-
Apa itu BRI Liga I? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
-
Di mana BRI Liga I dimainkan? Liga tertinggi sepak bola Indonesia ini akan dimulai pada tanggal 9 Agustus 2024, dengan pertandingan pembuka antara Persib Bandung dan PSBS Biak.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga 1? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil mempertahankan gelar terbaiknya di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Siapa yang menjadi juara bertahan BRI Liga I? Persib Bandung, yang merupakan juara bertahan, berhasil meraih gelar terbaik di BRI Liga 1 2023/2024.
-
Apa yang Widodo janjikan untuk Arema FC? Pelatih baru Arema FC, Widodo Cahyono Putro berjanji akan membawa tim berjuluk Singo Edan lolos dari jeratan degradasi BRI Liga 1 2023/2024.
-
Siapa saja pemain Timnas Indonesia yang berasal dari BRI Liga 1? Saat ini sudah ada 12 pemain yang bergabung dengan Timnas Indonesia. Mereka berasal dari BRI Liga 1,
"Ini adalah derbi yang sangat lama dan selama seminggu sudah terasa di seluruh kota bahwa ini adalah pertandingan yang lebih dari tiga angka," ujar Abel Camara.
"Mereka bilang ini adalah permainan hidup dan mati. Kita boleh kalah di setiap pertandingan, kecuali melawan Persebaya," jelasnya.
Kisah Abel Camara
Abel Camara berkisah ketika para pemain Arema FC mendekati tribune penonton untuk meminta maaf, namun Aremania justru mencoba menyerbu lapangan.
"Ada ketegangan di lapangan. Setelah kami kalah, kami pergi untuk meminta maaf kepada para penggemar," tutur Abel Camara.
"Mereka mulai memanjat pagar dan kami pergi ke ruang ganti," ucap penyerang asal Guinea-Bissau tersebut.
Cerita Abel Camara
Abel Camara lalu menceritakan suasana mencekam di Kanjuruhan dan melihat dengan mata kepalanya sendiri mayat tergeletak di ruang ganti Arema FC.
"Sejak saat itu, kami mulai mendengar tembakan. Kami melihat orang-orang di dalam ruang ganti yang terkena gas air mata dan meninggal tepat di depan kami," ujarnya.
"Kami memiliki sekitar tujuh sampai delapan orang tewas di ruang ganti," kata penyerang berusia 32 tahun tersebut.
Terkurung 4 Jam di Kanjuruhan
Skuad Arema FC harus tertahan hingga empat jam di Kanjuruhan. Ketika keluar dari stadion, Abel Camara melihat darah berceceran hingga mobil polisi yang sudah rusak terbakar.
"Kami harus berada di Kanjuruhan selama sempat jam. Ketika kami pergi dan semuanya lebih tenang, ada darah, sepatu, hingga pakaian di stadion," tutur Abel Camara.
"Ketika kami meninggalkan stadion, ada mobil sipil dan polisi terbakar. Namun, kami bisa pulang ke markas Arema FC dan mengambil mobil lalu pulang. Sekarang kami di rumah, menunggu apa yang akan terjadi," imbuhnya.
Untuk sementara, Liga 1 2022/2023 harus dihentikan selama satu pekan lantaran tragedi Kanjuruhan.
(mdk/bolacom)