Ketua KONI Yakin bisa mediasi PSSI dan Kemenpora
Persoalan antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang semakin besar, menyita perhatian Ketua Umum KONI Tono Suratman.
Persoalan antara Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) yang semakin besar, menyita perhatian Ketua Umum KONI Tono Suratman.
Itu karena Kemenpora telah membekukan PSSI dan menunjuk KONI serta KOI sebagai supervisi untuk menjalankan kompetisi. Selain itu, KONI dan KOI diminta untuk mengelola tim nasional Indonesia U-23 untuk SEA Games, sekaligus membentuk tim transisi.
"Saya siap untuk memfasilitasi pertemuan kedua kubu untuk menyelesaikan kisruh ini. Kemudian nantinya, saya akan menyampaikan hasil pertemuan kepada Menpora," terang Ketua Umum KONI, Tono Suratman.
"Saya menampung apa yang disampaikan PSSI kemudian nanti akan saya sampaikan ke Menpora. Karena menurut saya, ini adalah tugas saya di KONI yang membawahi banyak cabang olahraga lain termasuk PSSI. Saya rasa masalah ini bisa diselesaikan. Saya melihatnya ini hanya masalah komunikasi. Karena itu, kami akan coba untuk melakukan mediasinya," tambah Tono Suratman.
Ketua KOI, Rita Subowo, menambahkan segera membuka ruang berdialog dengan kedua belah pihak yang terlibat supaya nantinya masalah bisa selesai dengan baik dan tidak sampai ada perpecahan.
"Segera kami akan segera berdialog dengan Menpora untuk bisa duduk bersama dengan semua pihak. Dengan begitu, bisa menyelesaikan masalah dengan baik agar jangan sampai terpecah. Hal yang paling penting, yakni keutuhan harus dijaga," pungkas Rita. (esa/dzi)