Maarten Paes Terkejut dengan Tingginya Antusiasme Suporter Terhadap Timnas Indonesia, Jumlah Followers-nya di Instagram Kini Tembus 1,7 Juta
Maarten Paes resmi menjadi andalan baru di bawah mistar Timnas Indonesia.
Maarten Paes telah menjadi sosok yang dikagumi di Indonesia. Penampilannya bersama Timnas Indonesia berhasil menarik perhatian banyak orang, terutama para penggemar. Meskipun Maarten Paes baru menjalani dua pertandingan resmi dengan Timnas Indonesia, kedua laga tersebut sudah cukup untuk menunjukkan kemampuan penjaga gawang dari FC Dallas ini. Paes berbagi cerita kepada New York Times tentang awal mula kariernya di Timnas Indonesia. Ia merasakan dukungan yang luar biasa.
"Ini adalah pertama kalinya saya menyadari betapa besar arti dukungan ini," ujar Maarten Paes kepada New York Times.
- Maarten Paes Dianggap Pantas Menjadi Peran Kunci dalam Kesuksesan Timnas Indonesia Menahan Imbang Australia.
- Maarten Paes Ungkap yang Bikin Semangat dan Berjuang Demi Timnas Indonesia
- 'Peh', Istilah Unik dari Kediri yang Diucapkan oleh Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes.
- Saat Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes Komentar Pakai Bahasa Indonesia: Dari Mana Asalnya Mas? Kediri
Tidak Hanya di Dunia Maya
Salah satu yang paling dirasakan oleh Maarten Paes adalah pertumbuhan jumlah pengikut di platform media sosial. Saat ini, akun Instagramnya telah mencapai 1,7 juta pengikut. Meski begitu, Maarten Paes menekankan bahwa semangat masyarakat Indonesia terhadap sepak bola tidak hanya terlihat di media sosial.
"Anda bisa melihatnya di dunia maya, melihat datanya, tetapi sulit untuk benar-benar memahaminya. Kami bahkan tidak bisa keluar dari hotel tanpa pengawalan," ujarnya.
Karier yang Berkelanjutan
Saat ini, Maarten Paes berusia 26 tahun. Sebagai seorang penjaga gawang yang memiliki keturunan dari Kediri, kariernya di Timnas Indonesia masih memiliki banyak potensi. Jika ia mampu mempertahankan konsistensinya, bukan tidak mungkin Maarten Paes akan mencapai lebih dari 50 caps untuk tim nasional.
Selain itu, saat ini bisa dibilang Paes tidak menghadapi persaingan yang signifikan, karena kiper lain di Timnas Indonesia berada di bawah kemampuannya.