40 Kata-kata Sansekerta Aesthetic dan Artinya, Cocok Buat Status Media Sosial
Kata-kata sansekerta aesthetic ini cocok dibagikan ke media sosial.
Kata-kata sansekerta aesthetic ini cocok dibagikan ke media sosial.
40 Kata-kata Sansekerta Aesthetic, Cocok Buat Status Media Sosial
Kata-kata sansekerta aesthetic bisa dijadikan inspirasi dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Bahasa Sansekerta adalah bahasa klasik yang langka karena dianggap kuno. Namun, bahasa Sansekerta masih tetap eksis sampai sekarang. Selain memiliki kosakata yang indah, bahasa Sansekerta juga memiliki makna mendalam.
Sansekerta adalah satu di antara dari 20 bahasa yang diakui di India dan tetap menjadi bagian sentral dari banyak ritual keagamaan. Dari bahasa Sansekerta, muncul kata-kata termasuk pula pepatah yang menarik untuk diketahui. Berikut kata-kata Sansekerta aesthetic yang merdeka.com lansir dari berbagai sumber:
-
Kapan kata-kata hujan aesthetic sering diungkapkan? Semua orang ingin bahagia, tak ada yang ingin bersedih, namun kamu tak akan bisa melihat pelangi tanpa ada hujan.
-
Gimana cara kata-kata lucu bikin semangat? Kata-kata hari ini lucu bisa menjadi penyemangat untuk mengawali hari. Kata-kata hari ini lucu juga bisa membantu menghilangkan kejenuhan. Bahkan, kata-kata ini juga mampu memberikan suasana yang menyenangkan.
-
Apa tujuan dari kata-kata lucu? Mengembalikan semangat dan mood tidak harus dengan kata-kata serius dari para filsuf atau para penemu. Karena segala rutinitas harian sudah membuat kita tegang, membuat tubuh ini santai adalah solusinya.
-
Kenapa kata-kata promosi penting? Promosi sendiri merupakan istilah yang merujuk pada kegiatan seseorang untuk membuat seseorang atau sekelompok orang merasa tertarik membeli barang tertentu. Biasanya, promosi tersebut tak jauh-jauh dari kegiatan penjualan barang, makanan, hingga minuman.
-
Tatarucingan Sunda apa yang menjelaskan arti kata 'kacantikan' dengan cara yang unik dan lucu? Kaca naon anu matak ngabeuratkeun? Jawab: kacalikan gajah (Kaca apa yang berat? Kacalikan gajah, artinya kacalikan itu kedudukan gajah.)
-
Apa yang istimewa dari kata-kata subuh? Kata-kata yang diucapkan tidak hanya sekedar bunyi, tetapi menjadi sarana untuk menyampaikan harapan dan doa kita. Kata-kata subuh mampu memotivasi diri dan siapa saja yang membacanya.
Kata-kata Sansekerta dan Artinya
1. Upeksha : Ketenangan
Beberapa ajaran, khususnya Budha mengajarkan bahwa manusia, dalam hidupnya tidaklah statis. Terkadang kita akan dibawa pada situasi yang tidak terduga, tidak diinginkan, ataupun situasi yang terlalu membahagiakan.
2. Satya : Kebenaran dan Kejujuran
Kata inilah yang seharusnya paling kita renungkan. Hidup tanpa kebohongan, dan mempercayai sesuatu, disaat, dimana kehidupan dunia semakin absurd dan tidak masuk akal.
3. Bhavana : Memupuk
Layaknya kebun, apa yang harus kita lakukan untuk 'menumbuhkan' pemikiran kita? Tanah yang baik, berarti kita harus memelihara pikiran kita dengan baik agar menyediakan kebun yang indah, yang menguntungkan kita secara rohani, emosional, dan mental.
4. Santosha : Bermakna serupa dengan 'kepuasan, kebahagiaan, rasa syukur"
Seringkali kita mengeluh tentang, jam tangan baru yang mulai rusak, atau kekasih baru yang lagi-lagi 'bermasalah', atau pekerjaan baru yang ternyata tidak sesuai ekspektasi. Lalu, kita move on dari 'tempat' tersebut, dan lagi dan lagi, mencari hal baru yang sesuai keinginan, ekspektasi, selera. Mencari lagi, kepuasan yang dirasa belum didapat.
Kata-kata Sansekerta Aesthetic dan Bermakna
5. Satyam Vada, Dharmam Chara. (Bicaralah kebenaran, praktikkan kebijakan)
6. Yatha Annam Tatha Mannam, Yatha Mannam Tatha Tantram, Yatha Tantram Tatha Kriya. (Apa yang Anda makan memengaruhi pikiran Anda, apa yang dipikiran Anda memengaruhi tindakan Anda, dan tindakan Anda menentukan nasib Anda)
7. Na kalamativarante mahantah svesu karmasu. (Orang-orang hebat tidak pernah mununda tugasnya)
8. Napa Kadapi Svapnadarsanatviramisyami. ( Saya tidak akan pernah berhenti bermimpi)
Upayena Jayo Yadyagripostadrddam Na Hetibhih. (Taklukkan musuh dengan cara, bukan dengan senjata)
9. Kalah Sarvam Viropayati (Waktu menyembuhkan segalanya)
Etadapi Gamisyati (Ini juga akan berlalu)
10. Prema Kuru Yada Saknosi, Svah Na Visvastah (Cintailah ketika Anda bisa, Hari esko tidak bisa dipercaya)
11. Sarvatha Sukaram Mitram Duskaram Pratipalanam (Menjalin persahabatan itu mudah, tetapi mempertahankannya itu sulit)
12. Lobhah Pragyanamahanti (Keserakahan menghancurkan hati nurani)
Anto Nasti Pipasayah. (Keinginan tidak ada habisnya)
13. Diyamanam Hi Napeti Bhuya Evabhivartete (Apa yang diberikan tidak berkurang tetapi bertambah)
Parisramasya Falam Madhuram Bhavati (Buah dari kerja keras itu manis)
14. Sahayah Samasukhaduhkhah. (Orang memberikan dukungan yang seimbang dalam suka dan duka adalah penolong sejati)
15. Ayam bandhuram neti (Bukan yang ini, yang itu, tapi semuanya berteman)
16. Sangachchhadhwam
samvadadhwam (Bergerak bersama, berbicara secara harmonis)
17. Durjanah Sva Sva Bhavena Para Karye Vinasyati Nodara Trpti Mayati Musakah Vasta Bhaksakah (Sudah menjadi sifat orang jahat untuk merusak pekerjaan orang lain. Seekor tikus yang memotong pakaian tidak akan memotong pakaian untuk mengisi perutnya)
Kata-kata Sansekerta
18. Enes: sendiri
19. Abyudaya: makmur
20.. Acalapati: paling tinggi
21. Acarya: pendidik, pengajar, guru
22. Acintya: melampaui segalanya
23. Camari: anjing
24. Canda: bernafsu
25. Candani: batu pualam
26. Canna: tongkat cacat
27. Dakara: sepanjang masa
28. Daki: seperti laki-laki
29. Daksa: cakap, ahli
30. Dala: daun bunga
31. Enes: sendiri
32. Esrtungkoro: kesanggupan menghadapi masalah
33. Estungkara: kesanggupan menghadapi masalah
34. Galar: ramalan
35. Gama: perjalanan
36. Gamadi: pengelana
37. Gambira: sungguh-sungguh
38. Gamel: menguasai
39 Hara: untaian mutiara
40. Haraka: pembagian
41. Harana: pembawaan
42. Hari: singa/dewa wisnu
43. . Ihatra: di dunia ini
44. Iksu: tebu
45. Jagratara: selalu waspada
46. Jaladhi: samudera
47. Jamanika: tirai, tabir
48. Jampana: tandu
49. Janaloka: dari dunia manusia
50. Janardana: menggairahkan