Contoh Bahasa Sansekerta dan Artinya, Penuh Makna Mendalam
Bahasa Sansekerta merupakan bahasa yang amat kuno dan cukup menyebar di Indonesia
Bahasa Sansekerta merupakan bahasa yang amat kuno dan cukup menyebar di Indonesia
Contoh Bahasa Sansekerta dan Artinya, Penuh Makna Mendalam
Bahasa Sansekerta merupakan bahasa yang amat kuno dan cukup menyebar di Indonesia. Bahasa Sansekerta sendiri yakni leluhur bahasa Yunani, Romawi, Jerman, Slavia, Polandia, Latin, Inggris dan lain-lain yang termasuk rumpun bahasa Indo-Eropa.
Dalam perjalanannya ke Indonesia khususnya ke Bali, bahasa Sansekerta sangat berpengaruh sejalan dengan masuknya agama Hindu sekitar tahun 400 sebelum masehi.
Banyak kata-kata Sansekerta yang ditulis dengan bahasa Indonesia sebagai bahasa sehari-hari atau digunakan sebagai nama seseorang.
Berikut merdeka.com merangkum kata-kata Sansekerta yang bermakna dan artinya yang menarik diketahui:
-
Bagaimana pengaruh bahasa Sansekerta di Sumut? Pengaruh bahasa Sansekerta di Sumut tidak hanya terlihat pada kosakata yang digunakan dalam bahasa daerah, tetapi juga pada budaya dan tradisi masyarakatnya.
-
Apa makna dari bahasa Sansekerta? Makna dari bahasa Sansekerta yaitu bahasa yang sempurna, antonim dari bahasa rakyat atau prakerta dan banyak digunakan untuk keperluan agama atau ilmiah.
-
Bagaimana cara mengenal ciri khas bahasa Sansekerta? Orang dapat membedakan bahasa Sansekerta dengan yang lainnya dengan cara memperhatikan karakteristik unik yang dimiliki bahasa ini, seperti penggunaan huruf-huruf yang tidak lazim, kosakata yang kaya, dan tata bahasa yang kompleks.
-
Apa arti Nama Sansekerta? Nama Sansekerta kuno bisa digunakan sebagai nama panggilan untuk sang buah hati. Dengan kata-kata yang unik, terselip arti yang dapat mewakili harapan orang tua.
-
Bagaimana bahasa Sansekerta digunakan dalam konten? Kata-kata dalam bahasa Sansekerta kerap digunakan di beberapa konteks, mulai dari filosofi, agama, hingga seni budaya.
-
Apa keunikan kata Sansekerta? Kata-kata Sanskerta memiliki keunikan tersendiri karena seringkali mereka tidak hanya mengandung makna literal, tetapi juga mengandung konsep-konsep filosofis, spiritual, dan budaya yang dalam.
Sejarah Bahasa Sansekerta
Bahasa Sansekerta adalah rumpun bahasa Indo-Eropa yang dianggap sebagai salah satu yang paling tua dan banyak dikenal oleh peneliti bahasa. Makna dari bahasa Sansekerta yaitu bahasa yang sempurna, antonim dari bahasa rakyat atau prakerta dan banyak dipakai untuk keperluan agama atau ilmiah.
Dugaan mengatakan bahwa bahasa Sansekerta sebagai salah satu bahasa tertua di dunia adalah pada masa Veda. Periode ini muncul dari tahun 1750-500 sebelum masehi di mana peradaban tersebut bangsa Indo-Arya tinggal dan menetap di India bagian utara.
Mereka menggunakan bahasa Sansekerta sebagai alat komunikasi antara satu dengan lainnya hingga menyebar ke daerah lain. Perkembangan Sansekerta juga tidak lepas dari campur tangan bahasa Arya yang menyebar ke penjuru India hingga meluas ke luar India.
Dalam teori migrasi Indo-Arya mengemukakan bahwa bahasa Sansekerta mempunyai kaitan erat dengan bahasa Indo-Eropa lainnya karena penuturannya merupakan orang yang sama.
Contoh Bahasa Sansekerta yang Bermakna
1. Santosha : Bermakna serupa dengan 'kepuasan, kebahagiaan, rasa syukur"
Seringkali kita mengeluh tentang, jam tangan baru yang mulai rusak, atau kekasih baru yang lagi-lagi 'bermasalah', atau pekerjaan baru yang ternyata tidak sesuai ekspektasi.
Lalu, kita move on dari situasi tersebut, dan lagi dan lagi, mencari hal baru yang sesuai keinginan, ekspektasi, selera. Mencari lagi, kepuasan yang dirasa belum didapat.
Di sinilah kata-kata Sankerta yang bermakna bisa menjadi pesan yang bijak, yakni Santosha. Santosha mengajarkan kita untuk kembali mengingat, apa yang kini kita punya adalah sesuatu/seseorang yang berharga dan tidak abadi. Gunakan kata ini untuk mengingat rasa terima kasih kepada siapa atau apa yang dimiliki.
2. Upeksha : Bermakna ketenangan
Beberapa ajaran, khususnya Budha mengajarkan bahwa manusia, dalam hidupnya tidaklah statis.
Terkadang kita akan dibawa pada situasi yang tidak terduga, tidak diinginkan, ataupun situasi yang terlalu membahagiakan. Disinilah kata-kata Sansekerta yang bermakna, yaitu Upeksha digunakan, biarkan dirimu berada di 'tengah' maksudnya ialah, untuk menemukan ketenangan.
Bayangkan seluruh emosi yang bercampur aduk tersebut adalah awan dimana ketenangan batinmu adalah langitnya. Kita harus memupuk kesadaran, kesadaran kita akan emosi-emosi fana tersebut yang membuat kita kurang peka dengan kekuatan ketenangan batin yang dimiliki.
3. Sraddha : Bermakna serupa dengan 'keyakinan, kesetiaan, atau iman"
Ketika kita merasa 'tersesat dan tak tahu jalan pulang', memiliki keyakinan maupun iman yang kuat bisa sangat membantu. Saat itulah Sraddha, atau keyakinan kita pada tujuan hidup kita kembali diingat.
Ingatlah kata ini ketika kita perlu menemukan keberanian untuk percaya bahwa segala sesuatu yang kita ambil adalah sesuai dengan arah tujuan hidup kita masing-masing.
4. Bhavana : Memumpuk
"Your mind is not a cage, it is a garden. And it requires cultivating." -Libba Bray
(Pikiranmu bukanlah sangkar, tapi kebun. Dan ia dapat selalu bertumbuh (berkembang)"
Layaknya kebun, apa yang harus kita lakukan untuk 'menumbuhkan' pemikiran kita? Tanah yang baik, berarti kita harus memelihara pikiran kita dengan baik agar menyediakan kebun yang indah, yang menguntungkan kita secara rohani, emosional, dan mental.
5. Satya : Kebenaran dan Kejujuran
"To believe in something and not live it is dishonest."-Gandhi
(Percayalah pada sesuatu, dan tidak hidup dengan kebohongan)
Kata inilah yang seharusnya paling kita renungkan. Hidup tanpa kebohongan, dan mempercayai sesuatu, dimana kehidupan dunia semakin absurd dan tidak masuk akal.
Seperti halnya, kita melihat para pemegang kekuasaan yang seringkali korup yang masih saja bisa tersenyum tanpa peduli dengan uang haram yang menyebabkan penderitaan banyak orang, yang seharusnya bisa untuk memberikan kehidupan yang layak untuk warga.
Sikap satya penting untuk dimiliki, setidaknya mulailah dari diri sendiri.
Kosa Kata Harian dalam Sansekerta
Contoh Bahasa Sansekerta
Awalan A
1. Abhinaya: semangat
2. Abhipraya: mempunyai harapan
3. Abhirama: menyenangkan
4. Abhista: dinginkan
5. Abhitah: pemberani
6. Abyakta: berkembang
7. Abyudaya: makmur
8. Acalapati: paling tinggi
9. Acarya: pendidik, pengajar, guru
10. Acintya: melampaui segalanya
Contoh Bahasa Sansekerta
Awalan B
11. Babad: tempat yang bersih
12. Babar: mengembang; berhamburan
13. Babil: suka membantah
14. Bacinah: halaman istana
15. Badam: pohon ketapang
16. Badama: perang/senjata
17. Badasa: tumbuh-tumbuhan berduri
18. Badi: abadi/kekal/sehat
19. Badianto: terselubung kesehatan
20. Badijan: benar-benar sehat
Contoh Bahasa Sansekerta Awalan C
21. Cadudasa: cemerlang
22. Cakiyar: ayam hutan
23. Calya: tanpa cacat
24. Camana: permandian suci
25. Camani: air suci
26. Camara: sapi jantan
27. Camari: anjing
28. Canda: bernafsu
29. Candani: batu pualam
30. Canna: tongkat cacat
Contoh Bahasa Sansekerta Awalan D
31. Dadar: pakaian khusus, tampak
32. Daegal: lahir pada waktu fajar
33. Dagdha: tahan api
34. Dahayu: cantik
35. Dahup: cuci muka
36. Dakara: sepanjang masa
37. Daki: seperti laki-laki
38. Daksa: cakap, ahli
39. Dala: daun bunga
Contoh Bahasa Sansekerta Awalan E-G
40. Ebuh: kabut
41. Edok: menempatkan diri
42. Emi: unggul
43. Enda: terakhir
44. Enes: sendiri
45. Esrtungkoro: kesanggupan menghadapi masalah
46. Estungkara: kesanggupan menghadapi masalah
47. Gahyaka: nama pujian
48. Gajahsora: perkasa tenaganya
49. Gajendra: perkasa
50. Gala: meraung
51. Galar: ramalan
52. Gama: perjalanan
53. Gamadi: pengelana
54. Gambira: sungguh-sungguh
55. Gamel: menguasai
56. Gana: pasukan
57. Gandara: kelompok nada suara
58. Gantari: menyinari
Contoh Bahasa Sansekerta Awalan H
59. Hamdri: menghitung emas
60. Hanasta: menguasai
61. Hansa: angsa
62. Hara: untaian mutiara
63. Haraka: pembagian
64. Harana: pembawaan
65. Hari: singa/dewa wisnu
66. Harsa: kegembiraan
67. Harsani: tajamnya kegembiraan
68. Harsanto: kegembiraan yang dalam
Contoh Bahasa Sansekerta Awalan I
69. Ibha: gajah
70. Ibhakara: belalai gajah
71. Ica: kehendak hati
72. Ihatra: di dunia ini
73. Iksu: tebu
74. Ina: matahari pagi atau senja
75. India: sungai
76. Indurasmi: sinar rembulan
77. Ira: gerakan
Contoh Bahasa Sansekerta Awalan J
78. Jagaddhita: kesejahteraan dunia
79. Jaghana: bagian yang paling dalam
80. Jagratara: selalu waspada
81. Jaladhi: samudera
82. Jamanika: tirai, tabir
83. Jampana: tandu
84. Janaloka: dari dunia manusia
85. Janardana: menggairahkan